SERI SEJARAH PURBALINGGA: Jasa Arsantaka: Lahirnya Kadipaten Purbalingga (8)

- 26 September 2021, 11:06 WIB
Makam Ki Arsntaka di Purbalingga.
Makam Ki Arsntaka di Purbalingga. /Blog igosaputra

Baca Juga: SERI SEJARAH PURBALINGGA: Awal Mula Pecahnya Purbalingga, Banyumas, Cilacap dan Banjarnegara (6)

Pada sebuah peristiwa Perang Mangkubumen yang terjadi di Desa Jenar (Bagelen), Pasukan Pakubuwono III terdesak dan dikepung Pasukan Mangkubumi.

Pertempuran ini menewaskan Mayor De Clerk dan Kapiten Hoetje. Pertempuran jenar juga trut mengantarkan Dipayuda I menghembuskan nafas terakhir. Jasadnya sempat hilang.

Ki Arsantaka lah yang kemudian mencari dan menemukannya, konon masih lengkap dengan seragam kompeni berwarna ungu.

Baca Juga: SERI SEJARAH PURBALINGGA: Pantangan Orang Wirasaba Menikah dengan Orang Toyareka! (5)

Jenazah Dipayuda I dibawa ke Kadipaten Banyumas karena keluarga besarnya berasal dari sana.

Sebab meninggal dalam pertempuran di Jenar, diberi julukan Ngabehi Seda Jenar. Dipayuda I dikebumikan  di Astana Redi Bendungan, Desa Dawuhan,Banyumas.

Kemudian, kedudukan Dipayuda I sebagai Ngabehi Karanglewas digantikan putra dari  Yudanegara III yang kemudian bergelar Dipayuda II.

Baca Juga: SERI SEJARAH PURBALINGGA: Tragedi Cinta Putri Kadipaten Wirasaba dan Demang Toyareka (4)

Sebagai rasa terima kasih atas jasa Ki Arsantaka dalam Perang Mangkubumen dan menyelamatkan jenazah adiknya, Yudanegara III mengambil salah satu putera Kiai Arsantaka, yaitu Kiai Arsayuda sebagai menantu.

Halaman:

Editor: M Fahmi

Sumber: Gunanto Eko Saputro


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah