SERI SEJARAH PURBALINGGA: Awal Mula Pecahnya Purbalingga, Banyumas, Cilacap dan Banjarnegara (6)

- 25 September 2021, 19:12 WIB
Ilustrasi Jaka Kaiman Menghadap Sultan Hadiwijaya.
Ilustrasi Jaka Kaiman Menghadap Sultan Hadiwijaya. /seputarpurbalingga.blogspot.com

Namun, Jaka Kaiman tahu diri dan tak mau rakus menguasai Kadipaten Wirasaba, Ia sadar hanyalah anak menantu dan sudah diberi kemuliaan di Wirasaba.

Oleh karena itu ia tak enak hati dan meminta izin Sultan Pajang untuk berbagi kekuasaan dengan semua saudaranya.

Baca Juga: SERI SEJARAH PURBALINGGA: Tragedi Terbunuhnya Dua Puteri dan Lahirnya Ki Arsantaka (3)

Akhirnya, pada 1571, Jaka Kaiman membagi Kadipaten Wisaraba menjadi empat wilayah.

Wilayah Wirasaba diberikan kepada Ngabehi Wargawijaya yang tetap menjadi Kadipaten Wirasaba dan kemudian hari masuk di Kadipaten Purbalingga.

Wilayah Merden diberikan kepada Ngabehi Wirakusuma menjadi yang menjadi cikal bakal Kadipaten Cilacap.

Wilayah Banjar Pertambakan diberikan kepada Ngabehi Wirayuda yang berkembang menjadi Kadipaten Banjarnegara.

Baca Juga: SERI SEJARAH PURBALINGGA: Sayembara Cincin Jaka Tingkir dan Berdirinya Kadipaten Onje (2)

Ia sendiri memilih untuk memimpin Wilayah Kejawar, asal orang tua angkatnya yang di kemudian hari berkembang menjadi Kadipaten Banyumas.

Akhirnya, Wirasaba pun terbagi menjadi empat wilayah kekuasaan yang kini semuanya berada di eks Karesidenan Banyumas.

Halaman:

Editor: M Fahmi

Sumber: Gunanto Eko Saputro


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah