Pemkab Purbalingga Ingin Tekan Angka Stunting Lampaui Target Nasional

- 28 Juni 2022, 15:43 WIB
Wakil Bupati Purbalingga Sudono didampingi Kepala Bapelitbangda Suroto dan Kepala Dinas Kesehatan Jusi Febrianto
Wakil Bupati Purbalingga Sudono didampingi Kepala Bapelitbangda Suroto dan Kepala Dinas Kesehatan Jusi Febrianto /Dok. Humas Pemkab Purbalingga

Sementara Kepala Bapelitbangda Suroto selaku Koordinator Bidang Koordinasi dan Konvergensi TPPS mengungkapkan, pihaknya mempunyai tugas menyelenggarakan Rembuk Stunting yang merupakan aksi ketiga dari 8 aksi konvergensi penanganan dan pencegahan stunting.

Menurutnya, pada tahun 2023 berdasarkan hasil analisis situasi ditemukan 24 Desa atau Kelurahan dengan jumlah dan prosentase anak yang memiliki tinggi badan pendek dan sangat pendek terbanyak. Pada daerah itu angka stunting rata-rata sebesar 28,41%.

“Pada tahun 2022 kita telah menyelenggarakan aksi ke 1 dan 2 berupa analisis situasi untuk penentuan lokus desa stunting dan rencana program yang akan dilaksanakan tahun 2023. Ke 24 desa atau kelurahan tersebut akan dijadikan lokus penanganan stunting tahun 2023,” kata Suroto

Baca Juga: Pesan Anonim NGL Link di Instagram, Cara Membuat hingga Soal Keamanan Pengguna

Menurut dia, kendala yang dihadapi terkait ketersediaan data yang ada di perangkat daerah, terutama yang berbasis data desa. Oleh karena itu, tujuan dari Rembuk Stunting menurutnya adalah membangun komitmen publik dalam kegiatan penurunan stunting secara terintegrasi di Kabupaten Purbalingga.

Output yang diharapkan dari kegiatan itu kata Suroto, berupa deklarasi dan komitmen pemangku kepentingan baik pemerintah maupun organisasi masyarakat untuk pelaksanaan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Purbalingga.

Rembuk Stunting ditandai dengan deklarasi yang dibacakan Wakil Bupati Sudono dan dilanjutkan Penantandangan Komitmen Bersama Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Purbalingga.

Baca Juga: Arkana Aidan Misbach Beri Pesan Menohok buat Bucin, Pintar Buang Sampah Hingga Mantan

Tandatangan komitmen Bersama diawali oleh Wakil Bupati, Ketua TP PKK Purbalingga, Kepala Bapelitbangda, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala DinsosdaldukKBP3A, dan seluruh peserta Rembuk Stunting.

Sedangkan paparan dilakukan oleh Kepala Dinkes Kabupaten Purbalingga Jusi Febrianto dengan materi Strategi Percepatan Penurunan Stunting, Kepala DinsosdaldukKBP3A Eni Sosiatman dengan materi Pembentukan Tim Percepatan Penurunan Stunting dan paparan terkait pencegahan stunting oleh dr. Ardian.***

Halaman:

Editor: Rifatuts Tsaniyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah