Shin Tae Yong Akan Tetap Latih Timnas hingga 2023, Bahkan Berpotensi Diperpanjang

17 Januari 2022, 13:31 WIB
PSSI tegaskan pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae Yong akan dipertahankan hingga 2023, dan bahkan berpotensi diperpanjang. /Instagram/suintaeyong7777

PURBALINGGAKU- Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi menegaskan bahwa pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae Yong akan dipertahankan hingga akhir kontrak, yakni sampai tahun 2023, dan bahkan berpotensi diperpanjang.

Pernyataan resmi Yunus ini sekaligus manjawab gonjang-ganjing soal tanggpan anggota Komite Eksekutif PSSI Haruna Soemitro yang mengkritik Shin Tae Yong dalam sebuah siniar.

"Dalam diskusi dan rapat di internal PSSI, semua tetap menghargai sebuah keputusan yang bersifat kolektif kolegial. Keputusan kolektif kolegial PSSI itu antara lain tetap memberikan kepercayaan kepada Shin Tae Yong hingga 2023 sesuai kontrak. Bahkan tidak menutup kemungkinan untuk memperpanjang kontrak jika performa timnas terus meningkat," ujar Yunus.

Baca Juga: Terbukti Konsumsi Ganja, Ardhito Pramono Ajukan Permohonan Rehabilitasi

Yunus mengungkapkan, dalam rapat evaluasi memang terjadi perdebatan tentang prestasi Shin Tae Yong.

Padahal dalam rapat evaluasi tersebut dihadiri pula oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, wakil ketua umum Iwan Budianto, wakil sekretaris jenderal Maaike Ira Puspita, anggota komite eksekutif Endri Erawan dan Vivin Sungkono serta direktur teknik Indra Sjafri.

Akan tetapi, pertukaran pendapat hanya terjadi di dalam acara. Bukan cuma hasil timnas di Piala AFF 2020 yang diperbincangkan saat itu, tetapi juga tentang naturalisasi, jadwal timnas dan apakah PSSI akan mengambil peluang menjadi tuan rumah turnamen pada tahun 2022, seperti Piala AFF serta Kualifikasi Piala Asia pada Juni 2022.

Baca Juga: Nikmati Kesegaran dan Sehatnya Lychee Yakult, Berikut Resepnya, Mudah dan Anti Ribet

Yunus pun menegaskan bahwa keputusan PSSI tidak didasarkan atas pandangan satu orang.

"Setelah diskusi, keputusan tetap berada di ketua umum dan komite eksekutif," tutur dia seperti dikutip dari Antara, Senin 17 Januari 2022.

Sebelumnya, dalam sebuah siniar yang ditayangkan di saluran Youtube, JPNN.COM, Haruna Soemitro menyebut terjadi kebuntuan antara PSSI dan Shin Tae-yong dalam rapat evaluasi timnas Indonesia yang berlangsung pada Kamis 13 Januari 2022.

Baca Juga: Jadwal Film Hari Ini dan Tarif Tiketnya

Haruna juga merasa komunikasi PSSI dengan Shin tidak baik-baik saja karena juru taktik asal Korea Selatan itu tersinggung ketika dikritik dan diberikan masukan oleh petinggi PSSI.

Pria yang pernah menjadi petinggi klub Madura United itu juga mengutarakan ketidaksetujuannya dengan program naturalisasi pemain. Terkait hal ini, PSSI memberikan tanggapan.

"Program naturalisasi ini berbeda dengan di zaman Cristian Gonzales, Greg Nwokolo, Victor Igbonefo, Alberto Goncalves dan lain-lain. Sekarang murni yang memiliki darah Indonesia. Program naturalisasi juga keinginan dari Shin Tae Yong," ujar Yunus Nusi.***

Editor: M Fahmi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler