PURBALINGGAKU - Seluruh pelaku pengeroyokan Ketua DPP KNPI Haris Pratama telah berhasil diamankan.
Jumlah total pelaku pengeroyokan Ketua DPP KNPI Haris Pratama adalah empat orang ditambah satu orang yang memerintahkan.
Sebelumnya satu orang pelaku pengeroyokan Ketua DPP KNPI bernama Harfi sempat buron.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan menerangkan pelaku pengeroyokan Ketua DPP KNPI yang sempat buron menyerahkan diri ke kepolisian.
Baca Juga: Kecelakaan Bus dan Kereta di Tulungagung, Begini Kronologi Kejadiannya
"Iya sudah, dia menyerahkan diri sendiri," ujar Zulpan dikutip dari PMJ News, Senin 28 Februari 2022.
Meski para tersangka aksi pengeroyokan tersebut sudah lengkap diamankan, Zulpan masih enggan menjelaskan motif dari para pelaku.
Menurutnya alasan pihaknya enggan menyebut motif pelaku karena para tersangka masih menjalani pemeriksaan intensif.
Baca Juga: Breaking News: Bus Pariwisata di Tulungagung Tertabrak Kereta Api, Empat Orang Tewas
"Untuk motif belum bisa disampaikan," ujarnya
Sebelumnya, Ketua DPP KNPI, Haris Pertama menjadi korban pengeroyokan dari sekelompok orang tak dikenal.
Aksi pengeroyokan itu terjadi di sebuah rumah makan di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.
Baca Juga: PBNU Bentuk Gugus Tugas Penanganan Gempa Pasaman Barat, Begini Langkah yang Akan Dilakukan
Awalnya, hanya tiga pelaku yang berhasil diamankan. Namun, dua lainnya menyusul dengan menyerahkan diri ke polisi.
Atas aksi tersebut, para tersangka dijerat dengan Pasal 170 KUHP ayat 2 tentang Kekerasan, ancaman pidana penjara 9 tahun penjara.
Baca Juga: Gempa Bumi Pasaman Barat Sumbar, Posko hingga Bantuan Telah Diturunkan
"Sedangkan tambahan untuk pelaku SS juga dijerat dengan Pasal 55 KUHP karena menyuruh melakukan aksi pengeroyokan (Ketua DPP KNPI)," tukas Zulpan belum lama ini.***