WHO Sebut Belum Ada Kematian Akibat Omicron

- 4 Desember 2021, 20:33 WIB
Belum ditemukan kematian akibat varian baru Covid-19, Omicron.
Belum ditemukan kematian akibat varian baru Covid-19, Omicron. /Pexels/Griffin Wooldridge/

PURBALINGGAKU - Juru bicara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Christian Lindmeier mengatakan, sejauh ini pihaknya belum menerima laporan kematian akibat COVID-19 varian Omicron.

"Kami belum menerima laporan kematian terkait Omicron," kata Lindmeier pada Jumat, 3 Desember 2021 seperti dikutip dari Antara.

Pihaknya masih mengumpulkan bukti tentang varian baru yang ditemukan di Afrika Selatan pada 11 November dan dinamai Omicron sekitar sepekan yang lalu.

Dia menekankan, varian Delta masih menjadi fokus dalam memerangi pandemi.

Baca Juga: Polda Jawa Barat Ringkus Sindikat Pendaftar Kartu Prakerja Fiktif, Rugikan Negara 18 Miliar

"Jangan lupa juga bahwa varian dominan saat ini masih Delta. Omicron mungkin sedang populer dan kami mungkin akan sampai ke titik di mana (Omicron) mengambil alih sebagai varian dominan," ujarnya.

Lindmeier mengatakan bahwa dunia perlu melindungi diri terhadap varian Delta. Pasalnya, semenjak COVID-19 pertama kali ditemukan hampir dua tahun silam, WHO telah mengonfirmasi hampir 263 juta kasus dan 5,22 juta lebih kematian secara global.

"Semakin banyak negara yang terus memburu dan terus memeriksa orang-orang dan secara khusus mencari varian Omicron, kami juga akan menemukan lebih banyak kasus dan informasi dan, semoga tidak, juga kemungkinan kematian," katanya.

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, Abu Vulkanik Menyelimuti Dua Kecamatan di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur

Halaman:

Editor: Galuh Widoera Prakasa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah