Dirinya merinci, produk unggulan Kabupaten Purbalingga yang diharapkan dapat bersertifikat nasional (SNI) antara lain knalpot, gula kelapa, batik, dan juga pelayanan public seperti sector pariwisata dan pasar rakyat.
Sementara Kepala BSN Kukuh Saefudin Achmad mengatakan dalam kerja sama yang menjadi prioritas utama adalah pengembangan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk produk knalpot.
"Purbalingga terkenal sebagai sentra industri knalpot. Adanya SNI knalpot, akan melindungi keberlangsungan usaha, serta membantu pelaku usaha untuk meningkatkan daya saingnya," kata Kukuh
Menurut Kukuh, kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Purbalingga juga dapat mendukung pemulihan ekonomi dari sektor pariwisata.
Pemerintah Kabupaten Purbalingga sendiri menurutnya sudah membangun bandara komersial untuk menarik wisatawan. Dengan demikian, langkah selanjutnya adalah mengelola tempat wisata dengan baik.
Baca Juga: Pengrajin Batok Kelapa di Purbalingga Tetap Cuan Meski Dihantam Pandemi
Selain itu, BSN juga mendukung program revitalisasi pasar, dengan memberikan pendampingan terhadap penerapan SNI Pasar Rakyat.
"Pasar adalah tempat perputaran uang. Dengan pengelolaan yang baik, konsumen akan nyaman untuk pergi ke pasar," ucapnya
Pihaknya menjelaskan, pengembangan SNI merupakan kegiatan yang berbasis konsensus, dengan melibatkan stakeholder, baik dari unsur pemerintah, pelaku usaha, pakar, hingga masyarakat.