Gempa Banten Akibatkan 738 Unit Rumah Rusak

- 15 Januari 2022, 15:00 WIB
Gempa Banten Akibatkan 738 Unit Rumah Rusak
Gempa Banten Akibatkan 738 Unit Rumah Rusak /Tangkap layar video BNPB

PURBALINGGAKU - Gempa Banten rusak 738 unit rumah di Pandeglang, sebelumnya terhitung sejumlah 263 unit dan bertambah 475 unit.

Gempa Banten memiliki magnitudo 6,6 yang terjadi Jumat 14 Januari 2021, pukul 16.05 WIB.

"Kemungkinan data bangunan rumah rusak itu terus bertambah, " kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Pandeglang, Girgi Jantoro di Pandeglang, Sabtu dikutip dari Antara.

Baca Juga: Geger Fico Fachriza Terjerat Kasus Narkoba , Ini Penjelasan BNN Purbalingga Tentang Tembakau Gorila

Rumah yang rusak akibat Gempa Banteb tersebar di 27 kecamatan dan 113 desa, dan yang terparah di Kecamatan Sumur, Cibaliung, Panimbang, Cimanggu, dan Cikeusik.

Dari 738 rumah  rusak terdiri dari rusak berat 164 unit rusak berat, 413 unit rusak ringan, dan 170 unit rusak sedang, kata dia.

Terdapat beberapa fasilitas publik seperti sarana pendidikan, kesehatan, pemerintahan, dan tempat ibadah yang rusak di antaranya gedung sekolah 13 unit, puskesmas 14 unit, kantor desa tiga unit, masjid empat unit dan satu unit tempat usaha.

Baca Juga: Ini Bocoran Apple untuk Seri iPhone 14: Ada Kamera 48 MP, Layar 120 Hz dan RAM 6 GB

"Kami hingga kini masih melakukan pendataan jumlah kerusakan bangunan dan belum mendata jiwa terdampak bencana," katanya.

Halaman:

Editor: Billy Widoera Kharisma

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah