Jenderal Hoegeng Dimata Megawati, Polisi Merakyat Sederhana dan Menjaga Integritas

7 November 2021, 18:12 WIB
Jenderal Hoegeng menurut Megawati adalah sosok Polisi yang merakyat sederhana dan berintegritas, Minggu 7 November 2021 /Instagram.com @narasi

PURBALINGGAKU - Jenderal Hoegeng sosok petinggi Polri yang merakyat memiliki kesan tersendiri di mata Megawati Soekarnoputri.

Dalam peluncuran buku "Dunia Hoegeng, 100 tahun keteladanan", Megawati Soekarnoputri memberikan pernyataan kekagumannya pada Jenderal Hoegeng secara virtual.

Mantan Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri mengungkapkan bahwa dirinya bersahabat dengan keluarga Jenderal Hoegeng.

Megawati Soekarnoputri bahkan menyebut dirinya sangan mengetahui kehidupan mantan Kapolri Jenderal Pol (Purn) Hoegeng Imam Santoso yang merupakan simbol integritas aparat penegak hukum Indonesia.

Baca Juga: Kebakaran Rumah di Kutasari, Kompor Menyala Ditinggal Pergi ke Acara Makan Bersama

"Saya sangat bersahabat dengan Pak Hoegeng. Saya bilang bersahabat, karena putrinya itu sahabat saya," kata Megawati Minggu 7 November 2021.

Bagi dirinya, Jenderal Hoegeng adalah sosok petinggi Polri yang merakyat, sederhana dan menjaga integritasnya.

"Saya tahu kehidupannya. Saya baru mendapat bukunya untuk mengenang beliau 100 tahun. Menurut saya he is the best," ujar Megawati.
Lebih jauh Megawati mengatakan, ia pernah berpapasan dengan Jenderal Hoegeng di tengah jalan.

Mega menceritakan kenangan yang dialaminya dengan Jendral Hoegeng semasa hidup. Dirinya bahkan pernah melihat orang nomor satu di Korps Bhayangkara itu naik sepeda saat menuju ke kantornya di Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru Jakarta Selatan.

Baca Juga: Penyebab Banjir Bandang Kota Batu, BNPB: Hancurnya Bendung Alam

"Itu yang tadi saya bilang, that's the real Polri. Orangnya sangat merakyat," ucapnya.

Mega sempat menceritakan pengalamannya saat masa-masa kuliah betapa dirinya betul-betul dekat dengan Jendral Hoegeng.

"Kalau dulu saya tinggal di Jalan Sriwijaya, kan Mabes Polri di Jalan Trunojoyo ya, jadi kalau pagi itu waktu saya lagi kuliah di psikologi, saya pagi-pagi toh, paling tidak jam katakan 08.15 gitu," terangnya.

Mega juga meceritakan pengalamannya saat menyaksikan kesederhanaan sosok Polisi yang dikatakan Gus Dur kategori 'bener' itu.

Baca Juga: Buka Kedok Praktek Mafia Pengaturan Skor, Mata Najwa Digugat PSSI ke Pengadilan

"Saya sudah mau menuju ke Universitas Indonesia, pakai mobil nyetir sendiri, dia (Jenderal Hoegeng) sudah tahu mobil saya. Dari jauh dia naik apa? Naik sepeda lho," tutur Megawati.***

Editor: Rifatuts Tsaniyah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler