Kunjungi Lima Provinsi di Thailand Selatan, Dubes RI Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Pertahanan

1 November 2021, 10:00 WIB
Kunjungi Lima Provinsi di Thailand Selatan, Dubes RI Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Pertahanan /Dok. Kemlu.go.id

PURBALINGGAKU - “Kedekatan geografis serta sosial budaya antara Indonesia dan Thailand Selatan merupakan modalitas untuk meningkatkan kerja sama antara Indonesia dan Thailand, khususnya di Provinsi Songkhla, Satun, Pattani, Yala dan Narathiwat. Indonesia terbuka dan siap melakukan berbagai kerja sama di bidang ekonomi, sosial budaya dan pendidikan dengan berbagai stakeholders di Thailand Selatan".

Pernyataan ini disampaikan oleh Duta Besar RI untuk Kerajaan Thailand, saat courtesy call dengan Gubernur Songkhla, Gubernur Satun, Gubernur Pattani, Gubernur Yala, serta Wakil Gubernur Narathiwat dalam rangkaian kunjungan kerja tanggal 25 – 28 Oktober 2021.

Ditekankan lebih lanjut oleh Dubes Rachmat Budiman bahwa modalitas kedekatan geografis dan kemiripan budaya harus dimanfaatkan secara maksimal dalam upaya mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat kedua negara.

Baca Juga: BLT UMKM dan BPUM Rp1,2 Juta bisa Dicairkan Lagi di Bank BRI Hari Ini, 1 November 2021

Tidak lupa dalam kesempatan tersebut, Duta Besar menitipkan WNI yang ada di lima provinsi tersebut kepada masing-masing Gubernur, termasuk kemudahan akses untuk mendapatkan vaksin Covid-19.

Pendidikan juga menjadi bidang kerja sama yang digarisbawahi dalam kunjungan perdana Duta Besar Rachmat Budiman ke wilayah Thailand Selatan.

Tercatat 265 WNI yang tinggal di lima provinsi tersebut, didominasi mahasiswa. Sementara, terdapat 1.400 mahasiswa asal Thailand Selatan yang menimba ilmu di berbagai Perguruan Tinggi di Indonesia.

Baca Juga: Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 22, Ini Kelompok Golongan yang Tak Mungkin Lolos

Dubes Rachmat Budiman menekankan bahwa, “Kerja sama pendidikan dapat menjadi jembatan dalam peningkatan hubungan bilateral, utamanya untuk meningkatkan kualitas generasi muda Indonesia dan Thailand yang akan menjadi pemimpin di masa depan". Pernyataan ini disampaikan ketika bertemu dengan mahasiswa Indonesia di Prince Songkhla University Pattani dan alumni Persatuan Alumni Indonesia – Thailand.

Secara khusus, Duta Besar RI juga bertemu Commander of 4th Army Region/Director for Internal Security Operation Command 4 (ISOC), Letjen Kriangkai Srirak, untuk memperoleh penjelasan langsung mengenai situasi keamanan di Thailand Selatan dan berdiskusi mengenai peluang kerja sama pertahanan.

Dalam kesempatan tersebut, Duta Besar RI sampaikan posisi Indonesia yang hormati integritas wilayah dan kedaulatan Thailand dalam penanganan situasi di Thailand Selatan dan kesiapan Indonesia untuk berbagi pengalaman jika diminta.

Baca Juga: Masa Berlaku RT PCR Untuk Perjalanan Darat Diperpanjang, PT KAI Disiplin Terapkan Prokes

Duta Besar Rachmat Budiman juga merujuk pada kunjungan Panglima Angkatan Darat Thailand, Jenderal Apirat Kongsompong ke Indonesia tahun 2020, yang menyampaikan keinginannya untuk belajar penyelesaian konflik seperti di Aceh.

Menanggapi hal ini, Letjen Kriangkai menegaskan kembali keinginan dan kesiapan Thailand untuk belajar proses resolusi konflik dari Indonesia guna menegakkan perdamaian di Thailand Selatan.

​Rangkaian kunjungan ini mendapatkan tanggapan positif dari pemangku kepentingan di Thailand Selatan. Rangkaian kunjungan ditutup dengan meninjau Attarkiah Islamiah Institute di Narathiwat, salah satu institusi pendidikan terdepan di Thailand Selatan.

Baca Juga: Meriahkan Hari Santri, PAC Fatayat NU Padamara Purbalingga Gelar Lomba Paduan Suara

Sebagai mitra KBRI Bangkok dan KRI Songkhla, Attarkiah Islamiah Institute selama ini aktif mempromosikan Bahasa Indonesia dalam kegiatan pembelajaran sehari – hari serta memiliki Indonesia Corner yang menampilkan informasi dan benda seni-budaya Indonesia.

Kunjungan ke Attarkiah menegaskan kembali komitmen kerja sama kedua pihak, yang antara lain telah dikukuhkan melalui sejumlah Memorandum of Understanding (MoU), salah satunya dengan Universitas Negeri Malang, yang menyepakati pertukaran mahasiswa dan pengajar dari Indonesia ke Thailand.

Editor: Billy Widoera Kharisma

Sumber: kemlu.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler