Blended Learning, Langkah Strategis Mewujudkan Transformasi Digital Demi Meningkatkan Kapasitas SDM Indonesia

- 13 November 2022, 13:28 WIB
Ilustrasi Blended Learning
Ilustrasi Blended Learning /dok Sekolah Murid Merdeka

Artinya, pembelajaran berbasis blended learning bisa diaplikasikan dari level Pendidikan yang paling dasar hingga perguruan tinggi. Hal tersebut bisa meningkatkan pengalaman belajar siswa, serta menggunakan teknologi secara lebih bijaksana untuk kebutuhan peningkatan kapasitas peserta didik, bukan hanya dari segi kemampuan menggunakan teknologi saja tetapi juga menyerap materi yang disampaikan oleh pengajar.

Mengapa Blended learning?

Penerapan blended learning bukanlah bagai mencincang air. Tetapi memiliki manfaat yang dapat menunjang kemajuan sektor Pendidikan di era disrupsi. Graham (2006) menjelaskan 3 (tiga) alasan penting mengapa diperlukan blended learning, diantaranya pedadogi yang lebih baik, meningkatkan akses dan feksibilitas, serta meningkatnya biaya manfaat.

Berdasarkan penelitan Widiawara dengan judul Blended learning sebagai Alternatif Pembelajaran di era digital, mengungkapkan manfaat penerapan blended learning. Diantaranya, penyampaian pembelajaran dapat dilaksanakan kapan saja dan dimana saja dengan memanfaatkan system jaringan internet, peserta didik memiliki keleluasaan untuk mempelajari materi atau bahan ajar secara mandiri dengan memanfaatkan bahan ajar yang tersimpan secara online.

Selanjutnya kegiatan diskusi berlangsung secara online atau offline dan berlangsung diluar jam pelajaran, kegiatan diskusi berlangsung baik antara peserta didik dengan guru maupun antara peserta didik itu sendiri.

Pengajar dapat mengelola dan mengontrol pembelajaran yang dilakukan siswa diluar jam pelajaran peserta didik. Pengajar dapat meminta kepada peserta didik untuk mengkaji materi pelajaran sebelum pembelajaran tatap muka berlangsung dengan menyiapkan tugas-tugas pendukung. Serta target pencapaian materi-materi ajar dapat dicapai sesuai dengan target yang ditetapkan.

Disisi lain, blended learning dapat membiasakan siswa untuk menggunakan perangkat teknologi serta mengakses software atau sistem komputer. Sehingga ia akan lebih mahir dari segi keterampilan digital.

Melalui penerapan blended learning, menjadi jalan untuk mempermudah rencana strategis Pendidikan di Indonesia yang sedang gencar dengan transformasi digital. Hal ini juga sangat baik untuk membentuk karakter generasi Sumber Daya Manusia di masa mendatang.

Tantangan Transformasi Teknologi Dalam Sektor Pendidikan Indonesia

Kehadiran transformasi digital mengakibatkan munculnya lapangan pekerjaan baru yang mungkin tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Bahkan beberapa jenis pekerjaan memungkinkan pegawai tidak harus datang ke kantor. Fenomena virtual office pun mulai bermunculan, dimana pekerjaan bisa terselesaikan dengan baik meskipun sifatnya komersil, tanpa harus berada di kantor.

Halaman:

Editor: Tias Cahya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x