Ketika ruas jalan baturraden-Serang-Belik beralih status menjadi jalan provinsi, maka spesifikasinya juga harus sesuai dengan standar provinsi.
"Surat kesepakatan bersama tiga bupati ini nanti akan dikirimkan ke Gubernur Ganjar Pranowo, harapannya kita dapat bantuan gubernur di anggaran perubahan," terang Dyah.
Sementara itu, Bupati Banyumas, Achmad Husein menuturkan, butuh perencanaan matang untuk peningkatan ruas jalan Batturraden-Serang-Belik untuk merealisasikan jalur wisata lingkar Gunung Slamet.
Khusus untuk Kabupaten Banyumas, Husein meyebutkan pihaknya sudah mendapatkan alokasi dana dadi provinsi sebesar Rp 9,25 miliar untuk peningkatan jalan Baturraden-Serang.
Dana tersebut rencananya akan digunakan untuk pelebaran jalan sekitar 5 kilometer dari Baturraden hingga ke Bukit Safari.
Menurutnya, dengan sinergi tiga kabupaten Banyumas, Purbalingga dan Pemalang dapat memperbesar kemungkinan usulan peningkatan jalan Baturraden-Serang-Belik terealisasi.
"Setiap bupati ayo WhatsApp ke Pak Gubernur, nanti malam ya, kalau sendiri-sendiri susah, tapi kalau ramai-ramai ada kemungkinan," kata Husein.
Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo menambahkan, usulan peningkatan jalan wisata Baturraden-Serang-Belik merupakan awal sinergitas tiga kabupaten di kaki Gunung Slamet.