Angin Kencang di Desa Karangtalun Purbalingga, 7 Rumah Mengalami Kerusakan

- 7 Februari 2022, 19:34 WIB
Bencana angin kencang di desa karangtalun kecamatan Bobotsari Purbalingga, 7 rumah mengalami kerusakan, Senin 7 Februari 2022
Bencana angin kencang di desa karangtalun kecamatan Bobotsari Purbalingga, 7 rumah mengalami kerusakan, Senin 7 Februari 2022 /Purbalinggaku/Rifatuts Tsaniyah/

PURBALINGGAKU - Sebanyak 7 rumah mengalami kerusakan akibat bencana angin kencang yang terjadi di Desa Karangtalun Kecamatan Bobotsari Purbalingga.

Kepala Desa Karangtalun Kecamatan Bobotsari Purbalingga Heru Catur Wibowo menyebut tidak ada korban jiwa dari kejadian itu namun 7 rumah warga mengalami kerusakan.

"Tujuh rumah terdampak tidak ada korban jiwa, namun tujuh rumah mengalami kerusakan di bagian atap," katanya

Pihaknya merinci tujuh rumah yang mengalami kerusakan tersebar di empat RW yang ada di Desa Karangtalun Kecamatan Bobotsari.

Baca Juga: Jalur Pendakian Gunung Slamet Via Bambangan Ditutup karena Badai hingga Hujan Es

"Termasuk rumah saya juga terdampak, di RW 3 ada tiga rumah, RW 5 ada dua rumah, RW 1 dan RW 2 masing masing satu rumah. Total kerugian material yang dialami masyarakat sekitar 15 juta rupiah, semua rumah mengalami kerusakan di bagian atap," terangnya

Diberitakan sebelumnya, Bencana angin kencang terjadi di Desa Karangtalun Kecamatan Bobotsari Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah.

Dari Vidio yang beredar di media sosial Sejumlah pohon tumbang, dan atap rumah warga nampak berterbangan.

Baca Juga: Bencana Angin Kencang di Karangtalun Purbalingga, Atap Rumah Warga Beterbangan

"Iya bener, sejak pagi angin besar banget. Ada atap yang terbang, rumah saya juga terdampak, bagian belakang ambruk," kata Kades Karangtalun Heru Catur Wibowo kepada wartawan, Senin 7 Februari 2022.

Catur menyebut kejadian angin kencang terjadi sejak kemarin, namun kejadian angin kencang hari ini cukup ekstrim. "Kalau angin itu dari kemarin ada cuma ngga besar, yang esktrim pagi ini, cuma angin tidak disertai hujan," jelasnya

Sementara Sobar, warga Desa Dagan, Bobotsari juga mengalami peristiwa angin kencang itu. Dirinya bahkan sempat merasakan langsung terjangan angin. "Saat naik motor sampai miring, anginnya kenceng banget," kata Sobar.

Baca Juga: Warga Terdampak Angin Kencang di Purbalingga Terima Bantuan

Warga Bobotsari lainnya, Dona, juga menyampaikan hal serupa. Angin kencang terjadi sejak pagi hari. Sampai siang ini masih terjadi.

Dona yang hendak beraktifitas di luar rumah akhirnya mengurungkan niatnya. "Gede banget anginnya, aku yang ada jadwal kunjungan jadi ditunda, kondisi tidak memungkinkan," kata Dona.***

Editor: Rifatuts Tsaniyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah