Pendaki yang Meninggal Dunia di Gunung Slamet Purbalingga Diduga Akibat Serangan Jantung

18 Juni 2022, 20:57 WIB
Proses Evakuasi pendaki yang meninggal dunia di Gunung Slamet /Dok. Bagus RPP/

PURBALINGGAKU - Diduga terkena serangan jantung, Seorang pendaki meninggal dunia saat mendaki Gunung Slamet via bambangan, Purbalingga pada Sabtu, 18 Juni 2022.

Seorang pendaki asal Cimahi, Jawa Barat bernama Hardiat Hidayatuloh (53) sempat kritis dan akhirnya meninggal dunia ketika tengah mendaki Gunung Slamet via Bambangan, Desa Kutabawa, Purbalingga.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga Umar Fauzi mengatakan korban diduga meninggal dunia karena serangan jantung setelah diperiksa di Puskesmas Karangreja.

"Hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Karangreja dan Tim Inafis, survivor mengalami gagal jantung," kata Umar kepada wartawan.

Baca Juga: Satu Pendaki Gunung Slamet Purbalingga Meninggal, Diduga karena Kelelahan

Diberitakan Sebelumnya, seorang pendaki dinyatakan meninggal dunia saat tengah mendaki Gunung Slamet.

Korban mendaki bersama dengan dua orang rekannya dan didampingi oleh seorang porter pada Sabtu 18 Juni 2022 pukul 03.00 WIB dini hari.

“Saat sedang menuju Pos 8, survivor mendadak pingsan dan kritis pada pukul 09.00 WIB,” kata Umar.

Baca Juga: Detik-detik Evakuasi Pendaki Gunung Slamet yang Kritis, Sempat Pingsan Sebelum Akhirnya Meninggal

Tim Evakuasi langsung bergerak pada pukul 11.00 WIB setelah Basecamp Bambangan mendapatkan Laporan.

Kemudian disusul oleh Tim SAR gabungan pada pukul 12.00 WIB siang.

“Pada saat Tim SAR sampai di lokasi, anggota sempat memberika nafas buatan dan namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal pada pukul 13.40 WIB,” ucap Umar.

Baca Juga: Disorot Seluruh Fraksi DPRD Purbalingga Terkait SILPA 2021 Besar, Begini Tanggapan Bupati

Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke RSUD Goeteng Tarunibrata Purbalingga untuk kemudian disucikan sebelum diserahkan kepada pihak keluarga di Cimahi Jawa Barat.***

Editor: Gilang Grahita

Sumber: BPBD Purbalingga

Tags

Terkini

Terpopuler