PURBALINGGAKU - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyerahkan bonus bagi dua atlet Purbalingga yang berprestasi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Dua atlet tersebut adalah Aditya Tri Sahria dan Arifianto Firmansyah.
Aditya berhasil meraih medali emas untuk cabang olahraga Panjat Tebing. Sedangkan Arifianto meraih peringkat empat dalam cabang olahraga atletik, lompat jauh putera.
Adit memperoleh bonus uang tunai dari Pemkab Purbalingga sebesar Rp 10 juta ditambah dari Bank Jateng sebesar Rp 5 juta.
Baca Juga: Jokowi Dorong Pemerintah Daerah Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah, Skema Anggaran Dibantu APBN
Selain itu ada tambahan bonus dari Ketua Pengurus Cabang FPTI Purbalingga, Drs Subeno.
Sedangkan Ifan mendapat bonus uang tunai Rp 2,5 juta dari Pemkab Purbalingga, ditambah bonus dari Bank Jateng sebesar Rp 2 juta.
“Atas nama pemerintah mewakili masyarakat Purbalingga mengucapkan selamat atas prestasi yang diraih. Medali emas untuk cabang olahraga panjat tebing, ini sungguh prestasi yang sangat-sangat membanggakan. Bisa saya katakan ini kebangkitan olahraga khususnya di Kabupaten Purbalingga,” kata Bupati Tiwi saat menerima kedua atlet di Pringgitan Pendopo Dipokusumo, Selasa, 19 Oktober 2021.
Baca Juga: Perusahaan Farmasi di Indonesia Siap Impor Obat Antivirus COVID-19, Molnupiravir
Tiwi menambahkan, meski Ifan belum mendapat medali di PON Papua, tetapi menempati posisi empat juga merupakan prestasi yang membanggakan.
Sebab, menjadi perwakilan Jawa Tengah saja sudah menjadi prestasi, apalagi menempati rangking atas dalam perlombaan.
"Artinya peringkat 4 ini juga bukan peringkat yang mudah untuk diraih. Semoga ini menjadi pemicu semangat mas Ifan untuk bisa menunjukan performa yang lebih baik lagi kedepannya. Anggap ini sesuatu yang tertunda, tapi bagi kami ini membanggakan, tetap semangat jangan berkecil hati,” kata Tiwi.
Baca Juga: Curug Sumba Pesona Air Terjun Purbalingga
Perolehan prestasi Adit dan Ifan, lanjut Tiwi, merupakan awal bagi kebangkitan olahraga di Purbalingga. Prestasi mereka merupakan motivasi bagi para atlet lain.
“Mudah-mudahan ini jadi suatu awal yang baik untuk kebangkitan olahraga di Purbalingga,” katanya.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Purbalingga, Eko Susilo, mengatakan dari prestasi yang diperoleh, bisa diluhat peta olahraga yang menonjol di Purbalingga.
Salah satunya panjat tebing dan atletik. Selain itu juga cukup potensial dalam olahraga beladiri, renang dan roadrace.
Ia berharap, Pemkab Purbalingga bisa lebih memberikan perhatian dan dukungannya di bidang olahraga. Di antaranya dalam dukungan anggaran dan dukungan sarana prasarana olahraga.
“Inshaalah investasi di bidang olahraga maka akan menghasilkan generasi-generasi yang tangguh,” katanya.***