Cerita Mahasiswa UMP, Keliling Asia dan Eropa Lewat Program IISMA

- 5 November 2021, 16:22 WIB
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) keliling dunia lewat program Indonesian International Students Mobility Awards (IISMA)
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) keliling dunia lewat program Indonesian International Students Mobility Awards (IISMA) /Dok UMP

PURBALINGGAKU- Program Indonesian International Students Mobility Awards (IISMA) yang ada di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menawarkan impian kuliah ke luar negeri.

Salah satu mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Dani Kurniawan mengatakan, Program IISMA adalah beasiswa dari Pemerintah.

Program IISMA dari Kemendikbud ini membiayai mahasiswa semester 4-7 untuk merasakan nuansa kuliah selama satu semester di banyak perguruan tinggi terbaik dunia.

Baca Juga: Tersangka Curanmor Terlibat Aksi Kejar-Kejaran dengan Korbannya, Tertangkap saat Terjebak Macet

“Program IISMA merupakan salah satu bagian dari program Kampus Merdeka yang didukung oleh LPDP. Selama kegiatan IISMA berjalan, Mahasiswa tidak hanya merasakan aktivitas perkuliahan saja, Namun juga diberikan pengenalan terhadap budaya lokal mereka, salah satunya dengan memberikan tour ke kota atau museum,” katanya Jumat 5 November 2021.

Dani bercerita selama kurang lebih satu bulan mengikuti program IISMA di Middle East Technical University banyak yang dapat ia rasakan, mulai dari menikmati musim gugur, hingga kuliner di negara tersebut. 

“Saya bisa merasakan musim gugur untuk yang pertama kalinya dan merasakan hidup di lingkungan yang benar-benar asing dan berbeda dari lingkungan saya hidup di Indonesia. Untuk culture shock, tidak ada yang terlalu dipermasalahkan, sebagai contoh saat mencari makanan di Turki, tidak sulit untuk menemukan makanan halal, karena memang mayoritas penduduk Turki adalah Islam,” jelasnya.

Baca Juga: Kegiatan Vaksinasi KB FKPPI Merupakan Perwujudan Bela Negara

menceritakan beranggapan bahwa kuliah ke luar negeri merupakan hal sulit dan susah untuk diwujudkan dibandingkan dengan kuliah di dalam negeri sendiri.

Halaman:

Editor: M Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x