YouTube Akan Hapus Fitur Stories Mulai 26 Juni: Apa yang Terjadi dengan Reels?

26 Mei 2023, 22:24 WIB
YouTube Akan Hapus Fitur Stories Mulai 26 Juni: Apa yang Terjadi dengan Reels? /Pixabay.com/

PURBALINGGAKU- YouTube mulai bulan Juni akan menghapus fitur Stories, lalu apa yang terjadi sengan reels? Tentu hal ini merupakan kabar yang mengejutkan bagi pengguna YouTubee.

Melansir dari The Verge, pengguna YouTube tidak akan bisa lagi memposting Stories mulai tanggal 26 Juni, dan postingan yang sudah ada akan kedaluwarsa setelah tujuh hari

Kalian mungkin tahu bahwa Stories pertama kali diperkenalkan di YouTube pada tahun 2017 dengan nama Reels.

Fitur ini awalnya hanya tersedia untuk pengguna dengan lebih dari 10.000 pelanggan.

Konsepnya mirip dengan Instagram, yang juga mengadopsi ide cerita dari Snapchat.

Baca Juga: Elon Musk Bersiap Memasang Otak Komputer di Kepalanya Sendiri

YouTube Stories memungkinkan para kreator untuk membagikan pembaruan atau konten di balik layar untuk mempromosikan channel mereka.

Namun, terlihat bahwa fitur ini tidak begitu menarik perhatian pengguna. Aksesnya terbatas, hanya beberapa pembuat konten yang teratur memposting cerita, dan YouTube tidak banyak mempromosikan fitur ini.

Dengan menghapus Stories, YouTube berharap para kreator akan lebih sering memposting konten di platform lain yang sudah ada, seperti Postingan Komunitas dan Shorts.

Baru-baru ini, YouTube memperluas akses ke Postingan Komunitas, yang merupakan fitur pembaruan berbasis teks.

Baca Juga: Muhammadiyah dan NU Bersama Serukan Kepemimpinan Moral jelang Pemilu 2024

Kreator sekarang dapat membuat postingan yang kedaluwarsa setelah jangka waktu tertentu dan membagikan polling, kuis, gambar, dan video melalui Postingan Komunitas, yang akan muncul di tab khusus di channel mereka.

YouTube juga sedang berusaha memanfaatkan popularitas video pendek seperti yang ada di TikTok melalui fitur Shorts mereka.

Mereka ingin membujuk para pembuat konten video panjang tradisional untuk mencoba membuat konten yang lebih pendek juga.

Pada bulan Februari, YouTube bahkan mulai membagi pendapatan iklan dari video Shorts dengan para kreator di bawah program monetisasi yang baru.

Baca Juga: Badan Moderasi Beragama Kemenag Canangkan Mendorong Cirebon Menjadi Kota Multikultural

Menariknya, YouTube bukanlah satu-satunya platform yang memutuskan untuk menghentikan fitur cerita mereka.

Kita masih ingat Fleets, postingan yang sementara di Twitter yang akhirnya hilang dalam waktu setahun.

Jadi, itulah kabar terbaru mengenai YouTube dan penghapusan fitur Stories. YouTube berharap dengan menghapus fitur ini, para kreator akan lebih aktif memanfaatkan fitur lain yang sudah ada di platform.***

Editor: A.N Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler