PURBALINGGAKU - Kegiatan ekstrakulikuler Pramuka di SMAN 1 Ciamis, Jawa Barat diduga memuat unsur kekerasan dalam acara pemilihan ketua sangga Pramuka pada Sabtu, 8 Januari 2022.
Menyusul, tiga siswa dilarikan ke rumah sakit akibat luka-luka setelah mengikuti kegiatan yang dinamakan 'Lingkaran Setan' tersebut.
Dilansir dari Pikiran-rakyat.com, setelah mengikuti kegiatan kepramukaan di sekolah, 75 siswa kelas X disuruh oleh seniornya melanjutkan kegiatan pemilihan pinsa di luar sekolah.
Kegiatan itu dilaksanakan tanpa sepengetahuan pihak sekolah. 75 siswa dibagi dalam 4 sangga (kelompok).
Kemudian, tiap sangga diminta membuat lingkaran yang dinamakan lingkaran setan. Selanjutnya mereka diminta saling menampar satu sama lain.
Artikel ini telah tayang di Pikiran-rakyat.com dengan judul Buat Acara Kepramukaan Tanpa Sepengetahuan Sekolah, Tiga Siswa Dilarikan ke Rumah Sakit Akibat Luka Kekerasan
Siswa yang bisa bertahan sampai akhir akan menjadi ketua sangga.
Tiga siswa mengalami luka-luka pada bagian pipi, hingga dilarikan ke rumah sakit. Mereka dievakuasi oleh guru bidang kesiswaan SMAN 1 setelah mendapat informasi dari orang tua siswa.
Mamay, salah seorang orang tua siswa, bersama dengan dua orang tua lainnya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Ciamis, Rabu 12 Januari 2022.
Editor: Galuh Widoera Prakasa
Sumber: Pikiran Rakyat