PURBALINGGAKU - 23 rumah dan satu "leuit" atau rumah pangan di pemukiman warga Badui, Kampung Cihuni, kawasan Badui Dalam, Desa Kanekes, Kabupaten Lebak, Banten hangus terbakar.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama mengatakan peristiwa terjadi pada Rabu, 13 Oktober 2022, pukul 13.20 WIB.
Pihaknya belum mengetahui dengan pasti penyebab kebakaran. Diduga, api bermula dari tungku tempat memasak.
Warga Badui memasak menggunakan tungku yang di bawahnya terdapat bale - bale amben bambu. Sehingga, mudah terbakar jika tersambar api.
Baca Juga: 8 OPD di Purbalingga Dipimpin Plt, Bupati Minta Sekda Segera Proses Pengisian Jabatan
Kemudian, jarak antar rumah warga Badui berdekatan sehingga api dengan mudah cepat menyebar.
"Kami memperkirakan kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai Rp 820 juta," kata Febby seperti dikutip dari Antara.
Masyarakat Badui yang kondisi rumahnya terbakar, untuk sementara mengungsi di rumah warga lainnya.
BPBD Lebak juga mendirikan satu unit tenda untuk pengungsian dan membangun dapur umum. Selain itu juga mendistribusikan bantuan logistik untuk memenuhi kebutuhan warga.
Editor: Galuh Widoera Prakasa
Sumber: ANTARA