Buntut Penganiayaan Muhammad Kece, Kompolnas Minta Sistem Pengamanan Rutan Bareskrim Diperkuat

PURBALINGGAKU - Geger dugaan kasus penganiayaan yang dialami YouTuber Mohammad Kosman alias Muhammad Kece saat ada di rutan Bareskrim menyita perhatian publik.

Muhammad Kece merupakan  tersangka kasus penodaan agama. Sebelumnya dirinya melaporkan dugaan penganiayaan yang dilakukan Napoleon Bonaparte saat di dalam sel Bareskrim Polri.

Sistem keamanan rutan sempat dipersoalkan oleh sejumlah masyarakat. Pasalnya diketahui fakta bahwa Irjen Napoleon Bonaparte, dapat memasuki sel Kece malam hari setelah sebelumnya mengganti gembok.

Tindak lanjut dari kejadian itu Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarty angkat bicara. Pihaknya meminta Polri untuk memperkuat sistem pengaman di Rutan Bareskrim.

Baca Juga: Jokowi Berkunjung ke Cilacap, Tanam Mangrove Hingga Lepas Tukik di Pantai Kemiren

"Kompolnas berharap sistem pengamanan di sel atau Rutan Bareskrim Polri ini di perketat ya sistem pengamanannya," kata Poengky dalam keterangannya, dikutip dari Pikiran Rakyat Kamis, 23 September 2021.

Pihaknya berharap agar Bareksrim Polri memasang CCTV sebagai salah satu sistem keamanan yang menjangkau seluruh ruangan sel.

Baca Juga: Jokowi Sebut Politisasi dan Diskriminasi Terhadap Vaksin Harus di Hentikan

Dengan adanya sistem semacam itu, seluruh aktifitas baik petugas jaga maupun tersangka yang ada di dalam dapat terpantau dengan baik melalui CCTV.