Kisah Asli KKN di Desa Penari, Pengakuan Nur dan Widya dari Akun SimpleMan

- 11 Mei 2022, 15:52 WIB
Foto Bima, Ayu, Nur dan Widya KKN di Desa Penari versi Nyata Viral di Sosial Media, Benarkah itu Foto Asli Mereka?
Foto Bima, Ayu, Nur dan Widya KKN di Desa Penari versi Nyata Viral di Sosial Media, Benarkah itu Foto Asli Mereka? //Instagram/@rumpi_gosip

Suara familiar, dengan tabuhan kendang dan gong, di ikuti suara kenong, kompyang, mebaur menjadi alunan suara gamelan.

Sekilas terpikirkan apa ada yang sedang mengadakan hajatan di dekat sini, dan ketika sayup-sayup suara itu perlahan menghilang, terlihat gapura kayu, menyambut mereka.

Sampailah mereka di Desa W****, tempat mereka akan mengabdikan diri selama 6 minggu ke depan.

"Monggo" (silahkan) kata lelaki itu, sebelum meninggalkan Widya dengan motornya.

Mrene rek" teriak Ayu, di sampingnya berdiri seorang pria, wajahnya tenang, dengan kumis tebal, mengenakan kemeja batik khas ketimuran, ia berdiri seolah sudah menunggu sedari tadi.

Baca Juga: Jadwal Film dan Harga Tiket Bioskop di PLATINUM CINEPLEX ARTOS MALL Magelang: Doctor Strange, Hari Ini

"Kenalno, niki pak Prabu. Kepala Desanya. Koncone mas'ku. Pak Prabu, niki rencang kulo yang dari Kota S, mau melaksanakan kegiatan KKN di kampung panjenengan" (Kenalkan, ini pak Prabu, kepala Desa teman kakakku, pak Prabu, ini teman saya yang dari kota, yang rencananya mau KKN"

Pak Prabu memperkenalkan diri, bercerita tentang sejarah desanya, di tengah ia bercerita, Widya pun bertanya kenapa desanya harus sepelosok ini, dengan tawa sumringah, pak Prabu menjawab.

"Pelosok yok nopo toh mbak, Jarak ke dalan gede cuma setengah jam kok"

(pelosok bagaimana maksudnya mbak, bukanya jarak ke jalan besar hanya 30 menit).

Halaman:

Editor: Gilang Grahita

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah