CPNS di Purbalingga Dituntut Untuk Inovatif di Tengah Keterbatasan Anggaran

- 14 Oktober 2022, 12:38 WIB
CPNS di Purbalingga dituntut untuk inovatif ditengah keterbatasan anggaran
CPNS di Purbalingga dituntut untuk inovatif ditengah keterbatasan anggaran /Dok. Humas Pemkab Purbalingga

PURBALINGGAKU - CPNS di Purbalingga dituntut untuk lebih Inovatif dalam mejalankan tugasnya. Hal itu disampaikan Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi saat menutup Latsar Golongan III Angkatan 18, 20, 99, 104 dan 113 di pendopo Dipokusumo, Kamis 13 Oktober 2022.

Menurutnya CPNS di Purbalingga setelah selesai mengikuti latsar dapat berfikir kreatif dan inovatif. Mereka, diminta untuk tidak terjebak kegiatan rutinitas ditengah keterbatasan anggaran.

"CPNS dituntut untuk berfikir out of the box. Inovasi akan menjadi bahan penilaian kinerja instansi dan kepegawaian. Satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus mempunyai minimal 1 inovasi," kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi.

Menurutnya Latsar merupakan tahapan yang wajib diikuti oleh CPNS dan harus lulus latsar untuk bisa diangkat menjadi seorang PNS. Latsar Golongan III Angkatan 18, 20, 99, 103 dan 113 diikuti oleh 200 CPNS selama 57 hari.

Baca Juga: Rumah di Kutasari Purbalingga Tertimpa Pohon Albasia

"Saya paksa memang, seluruh OPD untuk bisa memulai inovasi. Minimal 1 OPD 1 Inovasi. Bantu pimpinan OPD untuk kejar target yang ditentukan, karena ini tentu akan terkait dengan SKP baik pimpinan, pejabat maupun stafnya." ujarnya.

Tiwi mengatakan, direncanakan sebanyak 200 CPNS ini jika tidak ada kendala akan dilantik menjadi PNS pada bulan Desember 2022. Tentu banyak ilmu dan pengalaman yang diperoleh selama Latsar dan semoga ilmu pengalaman bisa menjadi bekal untuk diimplementasikan ketika mejalankan tugas sebagai ASN.

Baca Juga: Jadwal Tayang Black Adam Bioskop Cineplex Arion 21, Lengkap Sinopsis Dan Harga Tiket

"Usai tahapan latsar akan ada tahapan cek kesehatan dan pemberkasan. Bila tidak ada halangan apapun per Desember 200 CPNS yang berada di hadapan saya akan diangkat menjadi PNS di Kabupaten Purbalingga,” katanya

Editor: Rifatuts Tsaniyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah