PURBALINGGAKU - Jelang akhir September 2021, 14 Chanel tv akan menghilang dari siaran TV berbayar milik Indihome.
Tak hanya siaran TV berbayar milik Indihome, 14 Chanel tv juga akan menghilang dari perusahaan TV satelit yang lain di Indonesia.
14 Chanel tv itu akan menghilang dari berbagai paltform TV berbayar seperti Nextmedia, MNC Vision, Transvision, dan lain sebagainya.
Apa yang akan terjadi pada 14 channel TV tersebut?
Baca Juga: TikTok Versi China Batasi Durasi Penggunaan oleh Anak, Maksimal 40 Menit Sehari
Seperti telah diberitakan Pikiran-Rakyat.Com dalam artikel berjudul "14 Channel TV Akan Berhenti Siaran di Indonesia Beberapa Hari Lagi" berikut informasi lebih jelasnya.
Dikutip dari situs IndiHome pada Rabu, 22 September 2021, Channel yang akan hilang meliputi Fox, Fox Action Movie, Fox Sports, Fox Sports 2, dan Fox Sports 3.
Selain Channel-channel di atas, masih ada lagi banyak Channel yang akan berhenti beroperasi di Indonesia.
Untuk Indihome, pemberhentian tayangan tersebut akan dimulai pada 1 Oktober 2021.
Baca Juga: Tiga Cara Lindungi File Rahasia di Ponsel Android agar Tidak Diintip Orang Lain
"Sehubungan dengan kebijakan dari Disney Group, maka kami beritahukan bahwa per tanggal 1 Oktober 2021, terdapat 14 channel milik Disney Group yang akan dihentikan untuk seluruh wilayah Asia Tenggara.
"Termasuk Indonesia dan berdampak juga pada layanan IndiHome TV dan UseeTV GO," kata Indihome dalam keterangan resminya.
Berikut ini adalah 14 Channel TV yang akan berhenti siaran di Indonesia pada 1 Oktober 2021:
Fox
Fox Crime
Fox Life
Channel V
Baca Juga: Apple Meririlis Empat Varian Baru iPhone 13, Intip Harga dan Spesifikasi Lengkap di Sini
Fox Action Movies
Fox Family Movies
Fox Movies
Star Chinese Movies Legend
Fox Sports
Fox Sports 2
Fox Sports 3
Baca Juga: Bupati Purbalingga Minta Influencer dan Content Creator Dibagi ‘Roti’ Sosialisasi Program Pemerintah
Disney
Disney Junior
Nat Geo People
Perlu diketahui kalau siaran TV diatas merupakan channel TV milik grup Disney.
Disney memutuskan untuk menarik siarannya dari program TV berbayar, karena siaran-siaran tersebut akan dimasukan ke dalam aplikasi milik mereka yakni Disney Plus.
Baca Juga: Kembalikan Barang Sitaan KPK pada Warga Binaan, 3 Staf Rutan Cuma Ditegur
Disney Plus sendiri disiapkan oleh Disney, untuk bisa bersaing dengan kompetitor mereka yakni Netflix.
Tak hanya Indonesia saja yang mengalami kebijakan ini tapi ada beberapa negara Asia lainnya yang akan mendapatkan tindakan serupa.
Negara tersebut antara lain Indonesia, Singapura, Malaysia, Vietnam, dan beberapa negara Asia Tenggara lainnya.*** (Pikiran-Rakyat/Alza Ahdira)