PURBALINGGAKU - Institusi Kepolisian belakangan sering menjadi perbincangan publik dan mendapat citra negatif dari masyarakat.
Berbagai kejadian viral yang disebut berkaitan dengan oknum aparat penegak hukum membuat institusi Kepolisian perlu untuk berbenah.
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa pihaknya menargetkan peningkatan kesejahteraan personel kepolisian agar lebih optimal dalam melaksanakan tugas dan melayani masyarakat.
“Terjaminnya kesejahteraan Polri, khususnya dalam memenuhi kebutuhan dasar, tentunya akan membuat anggota lebih optimal dalam melaksanakan tugas,” kata Sigit dikutip dari kanal YouTube Komisi III DPR RI Channel, Senin 24 Januari 2022.
Baca Juga: Ketersediaan Minyak Goreng Satu Harga Aman, Polri Akan Selidiki Jika Ada Aksi Timbun
Menurutnya, Polri akan melakukan peningkatan kesejahteraan personel menuju Polri yang presisi pada 2022 melalui program perumahan dan kesehatan.
Terkait program perumahan, Sigit mengatakan bahwa pihaknya menargetkan 10.000 unit rumah pribadi untuk personel kepolisian pada 2022.
Polri juga menurutnya akan membangun dan memperbaiki beberapa rumah sakit dalam program kesehatan.
Baca Juga: Reza Rahadian Blak-blakan Cerita di Balik Layar Serial Layangan Putus di Kanal YouTube Boy William
Peningkatan empat Rumah Sakit direncanakan yaitu Bhayangkara tingkat III menjadi tingkat II yang masing-masing berlokasi di Palembang, Jambi, Brimob Kelapa Dua, dan Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa).
Selain itu Polri juga akan membentuk dua rumah sakit Bhayangkara tingkat IV baru di Sespim Lemdiklat Polri dan Papua.
Peralihan rumah sakit direncanakan juga akan dilakukan pada RS Bhayangkara Kepri dari non-BLU menjadi BLU atau Badan Layanan Umum.
Baca Juga: Viral Kasus Pengeroyokan Lansia di Pulogadung, Polisi Berhasil Tangkap Empat Pelaku
Lebih lanjut, target lain Polri pada 2022 terkait dengan program kesehatan adalah pembangunan RS Polri Poliklinik Bhayangkara di Surakarta.
“Dalam rangka menjamin kesejahteraan anggota Polri, saat ini terdapat 876 orang keluarga besar Polri yang telah mendapatkan dukungan pendidikan dari Kementerian BUMN,” ucapnya
Selain itu, juga terdapat dukungan dari masyarakat atau lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang mendukung kegiatan-kegiatan tersebut.
Baca Juga: Pelat Kendaraan di Indonesia Bakal Dipasang Chip, Pelanggaran Hukum Bisa Termonitor
Tidak hanya meningkatkan pelayanan melalui jaminan kesejahteraan personel, Sigit juga mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan modernisasi sarana dan prasarana kepolisian.
“Pemenuhan sarana dan prasarana kepolisian ini bertujuan untuk meningkatkan layanan kepolisian kepada masyarakat," ujarnya
Baca Juga: Jangan Sampai Ketinggalan! Diskon Tiket Kereta Api Murah di Wilayah Banyumas dan Sekitarnya
Listyo Sigit mengungkap ke depan pengembangan sarana dan prasarana akan dilakukan sesuai dengan karakteristik dan tantangan pada wilayah masing-masing.***