Network
PURBALINGGAKU - Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha sempat menjadi buah bibir lantaran menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pembohong. Komentar itu belakangan menjadi pro-kontra ditengah masyarakat.
Sejumlah pihak menilai ucapan Giring hanya langkah mencari sensai, mantan vokalis Nidji itu saat ini diangap sedang menyiapkan panggung bagi popularitas PSI. Namun, dalam sebuah poadcast di akun YouTube Deddy Corbuzier Giring blak blakan soal alasan memilih kata pembohong kepada Anies Baswedan.
Menurutnya sejumlah fakta yang terjadi di Jakarta selama ini terkesan ditutup-tutupi oleh Anies. Giring mengungkap, sederet kebobrokan Jakarta mulai dari potensi tenggelam hingga meningkatnya angka pengangguran selama dipimpin Gubernur Anies.
"Kita tahu bahwa dia itu berpura-pura memiliki rasa prihatin, berpura-pura bahwa Jakarta itu baik-baik saja dengan tujuan ini semua buat Pilpres 2024," kata Giring dalam chanel YouTube Deddy Corbuzier, Selasa 28 September 2021.
Baca Juga: HOAKS: Tenaga Honorer Guru dan Penyuluh di Atas 35 Tahun Bakal Diangkat PNS Tanpa Tes
Langkah Anies mencapai Pilpres 2024 dengan mencitrakan bahwa Jakarta dalam kondisi baik-baik saja menjadi alasan dirinya menyebut kata pembohong. Giring juga menyinggung miss management yang dilakukan Gubernur Jakarta dalam mengatur APBD yang dialokasikan untuk penyelenggaraan Formula E.
"Ini ada uang APBD Jakarta dipakai, Totalnya 560 Miliar itu uang rakyat, terus dari 24 kota seluruh dunia yang menyelenggrakan Formula E cuman Jakarta yang pake komitmen fee," katanya
Menurutnya dari data yang dia peroleh penyelenggaraan Formula E di Jakarta berpotensi akan mengalami kerugian. Sehingga keputusan untuk tetap menyelenggarakan agenda itu merupakan langkah salah yang ditempuh oleh Anies Baswedan.
Baca Juga: Kini Perjalanan Kereta Lebih Cepat, Ada WiFi Gratis dan Atraksi Memasak LIVE
