PURBALINGGAKU - Sebagian besar dari penyebab penyakit stroke adalah pola hidup yang tidak sehat, terutama kebiasaan mengonsumsi makanan rendah gizi secara berlebihan. Beragam makanan yang mengandung kadar kolesterol, lemak trans, dan lemak jenuh yang tinggi justru menjadi favorit banyak orang. Tidak seperti makanan pencegah stroke yang kurang digemari.
Pola hidup diet dengan lemak tinggi dan kalori pun bisa mengakibatkan obesitas, kemudian natrium atau garam jika berlebihan pun menyebabkan hipertensi. Sehingga perlu bagi Anda mulai memperbaiki pola makan dengan mengonsumsi makanan sehat. Cara ini cukup efektif dalam mengurangi resiko terserang strok dan penyakit lain.
Baca Juga: Waspada! 7 Penyebab Stroke yang Paling Sering Dijumpai
Makanan Pencegah Stroke
Penasaran apa saja makanan tersebut? Yuk simak penjelasan makanan pencegah stroke berikut ini.
Ikan Tuna, Salmon, dan Mackerel
Mengonsumsi makanan laut yang pengolahanya tidak digoreng sebanyak 1 atau 2 kali dalam seminggu bisa menurunkan risiko terserang penyakit strok. Sebab kandungan omega 3 yang terdapat dalam ikan seperti tuna, salmon, dan mackerel mampu membantu untuk mencegah peradangan pada arteri.
Tidak hanya itu saja, tetapi juga dapat membantu dalam memperlancar aliran darah dalam tubuh serta mengurangi potensi terjadinya pembekuan darah. Cobalah untuk membiasakan diri mengonsumsi ikan ini sebanyak 8 ons dalam seminggu dengan pengolahan tanpa digoreng.
Kacang Hitam
Peneltian pernah mengatakan bahwa diet menggunakan jenis kacang-kacangan, terutama kacang hitam erat kaitannya terhadap risiko mengidap penyakit kardiovaskular. Hal ini dikarenakan karakteristik dari kacang-kacangan tersebut baik sebagai pengganti dari sumber protein tak sehat.
Baca Juga: Dampak Tidak Imunisasi Bagi Anak, Bisa Timbulkan Komplikasi Penyakit!
Oatmeal
Salah satu cara untuk dapat menurunkan kadar kolesterol jahat adalah dengan mengonsumsi oatmeal. Bahkan penelitian sudah membuktikan bahwa oatmeal berperan dalam menurunkan risiko terserang kardiovaskular termasuk stroke.