Data Sementara, Tidak Ada WNI Korban Tsunami Tonga

- 16 Januari 2022, 23:18 WIB
Tampilan satelit dari letusan gunung berapi bawah laut di Tonga Gumpalan putih naik di atas Tonga ketika gunung berapi bawah laut Hunga Tonga-Hunga Ha'apai meletus.
Tampilan satelit dari letusan gunung berapi bawah laut di Tonga Gumpalan putih naik di atas Tonga ketika gunung berapi bawah laut Hunga Tonga-Hunga Ha'apai meletus. /REUTERS/CIRA/NOAA/

PURBALINGGAKU - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia menyebut tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban bencana tsunami di Tonga.

Sebelumnya, gunung berapi Hunga-Tonga-Hunga-Ha’apai yang berada di
bawah laut di Tonga meletus pada Sabtu, 15 Januari 2022 dan melumpuhkan jalur komunikasi.

Peringatan tsunami dikeluarkan atas beberapa negara pulau di kawasan Pasifik Selatan.

Perintah mengungsi juga dikeluarkan untuk wilayah pesisir Tonga serta beberapa pulau Pasifik Selatan di mana rekaman di media sosial menunjukkan gelombang menghantam rumah-rumah di pesisir.

Baca Juga: Erupsi Gunung Api Bawah Laut di Tonga Picu Tsunami Hingga ke Australia dan Papua New Guinea

"Samoa dan Cook Islands juga terdampak. KBRI Wellington sudah hubungi simpul WNI di masing-masing tempat dan dilaporkan tidak ada WNI yang jadi korban," kata Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kemlu Judha Nugraha dikutip dari Antara.

KBRI Wellington mengeluarkan imbauan kewaspadaan untuk seluruh WNI yang berada di wilayah administrasinya.

KBRI juga berkoordinasi dengan Selandia Baru dan Tonga untuk mengetahui kondisi para WNI di Tonga.

Pemerintah Selandia Baru mengungkapkan hingga saat ini belum ada laporan resmi tentang korban pasca letusan gunung berapi dan tsunami di Tonga.

Baca Juga: Luhut Prediksi Puncak Penyebaran Omicron Terjadi pada Tengah Februari - Awal Maret

Wilayah terdampak paling parah adalah Tongatapu, pulau utama di Tonga. Banyak kapal dikabarkan telah terdampar ke daratan.

Masyarakat yang ingin mendapatkan informasi dapat menghubungi KBRI Wellington di nomor telepon +6521713167 atau via email kepada [email protected].

Diketahui, gambar satelit erupsi gunung berapi itu memperlihatkan erupsi memuntahkan gumpalan asap ke udara setinggi 12 mil di atas permukaan laut.

Baca Juga: Bukan Belasan Miliar! Chef Arnold Ungkap Fakta Pendapatan Ghazali dari NFT

Langit di atas Tonga pun menjadi gelap karena abu akibat erupsi. Letusan memicu peringatan tsunami di seluruh Pasifik.

Amerika Serikat dan Jepang mendesak warganya yang berada di garis pantai Pasifik untuk menjauh dari pesisir.

Australia mengeluarkan peringatan tsunami laut untuk garis pantai New South Wales, Pulau Lord Howe dan Pulau Norfolk. Serta, lantai setempat di sepanjang pantai negara bagian ditutup.

Peringatan tsunami juga dikeluarkan di Selandia Baru.***

Editor: Galuh Widoera Prakasa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah