Ketua MLKI Cilacap, Basuki Raharja berharap, melalui kegiatan ini generasi muda dapat mengenal budaya dan tradisi agar menguatkan asas tunggal Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945.
Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap, Awaluddin Muuri, mengapresiasi kegiatan ini sebagai langkah yang baik untuk mengenalkan kebudayaan dan cagar budaya yang dimiliki Kabupaten Cilacap.
Baca Juga: Pameran Gambar 'Klangenan' di Bioskop Misbar Purbalingga Dibuka, Kebangkitan Seni Rupa Paska Pandemi
Awal juga berharap, suatu saat Kabupaten Cilacap memiliki Museum yang dikelola Pemerintah Daerah. Sehingga berbagai peninggalan budaya dapat dikelola dan dilestarikan, sekaligus menjadi daya tarik wisata baru di Cilacap.
Pada Sabtu 6 Agustus 2022 malam, Pemkab Cilacap melaksanakan prosesi jamasan terhadap beberapa benda pusaka yang masih tersimpan dengan baik.
Beberapa pusaka termasuk keris dari zaman Kerajaan Kadiri, di antaranya ada Tombak Ki Unggul Lampah, Tombak Kyai Kara Welang, Cundrik Pulanggeni, Songsong Agung Kyai Tunggul Naga, gong Nyai Ageng Galatri, dan Gangsa Laras Pembuka Jiwa.***