"Kemudian masih kita temukan juga kerupuk cantir yang warna merah dan tadi informasinya berasal dari Ajibarang. Kami akan melakukan komunikasi, informasi, edukasi kepada masyarakat. Kerupuknya mengandung pewarna rhodamin B yang biasanya digunakan untuk kain, kayu, dan ini digunakan di makanan maka lebih berbahaya,” tambahnya.***