PURBALINGGAKU- Kapan waktu terbaik membeli produk asuransi? Pada dasarnya tiap orang dalam fase kehidupannya memiliki sebuah tujuan dan prioritas yang berbeda-beda. Katakanlah bagi yang masih single dan sudah memiliki anak tentu saja prioritas kebutuhannya berbeda.

Kapan Waktu Terbaik Membeli Produk Asuransi?

Kebutuhan prioritas tersebut pun akan terus berubah pada tiap tahapan kehidupan seseorang. Oleh karena itu, sebelum membelinya yuk simak penjelasan kapan waktu terbaik membeli produk asuransi berikut ini.

Baca Juga: Apa yang harus dipertimbangkan dalam memilih asuransi

Pertama, untuk single. Ketika Anda masih single maka membeli polis asuransi sebenarnya bukanlah menjadi prioritas utama. Bahkan mungkin Anda lebih banyak menghabiskan uang Anda untuk keperlun sehari-hari, nongkrong, travelling, dan lain-lain.

Namun sebenarnya hal itulah yang menjadikan asuransi dibutuhkan untuk memproteksi diri jika nantinya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Sebenarnya asalkan karir Anda lancar dan disiplin maka sangat bisa untuk menyishkan sebagian dana untuk kebutuhan dana darurat, tabungan, dan asuransi.

Lalu, bagaimana cara memilihnya? Anda harus memahami terlebih dahulu apa saja kebutuhan Anda pada tahapan ini. Anda bisa memilihnya terlebih dahulu dengan jaminan terhadap dua hal yaitu kesehatan dan jiwa. Asuransi kesehatan dapat memproteksi diri Anda ketika nantinya jatuh sakit baik ringan hingga kritis.

Berbeda dengan asuransi jiwa yang nantinya memberikan uang pertanggungan kepada orang yang ditinggalkan apabila nantinya terjadi hal yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Terbaru! 11 Pendaki Jadi Korban Meninggal Dunia Akibat Terjebak Erupsi Gunung Merapi

Kemudian manakah yang lebih menjadi prioritas? Tentu saja bergantung pada riwayat medis. Jika Anda memang memiliki kondisi medis tertentu, maka prioritaskan asuransi kesehatan.

Apabila Anda dalam kondisi yang sehat maka bisa lebih prioritas asuransi jiwa, karena pembayaran preminya relatif lebih terjangkau. Terlebih jika Anda masih memiliki tanggungan untuk membiayai keluarga Anda, orang tua ataupun adik.

Kedua, sudah menikah dan mempunyai anak. Bagi Anda yang sudah menikah maka kebutuhan sehari-hari pun akan berubah. Bahkan Anda akan memangkas biaya untuk nongkrong dan mengalokasikan untuk kebutuhan yang lebih penting.

Terlebih jika Anda sudah memiliki anak, maka Anda perlu menijau kembali manfaat asuransi kesehatan dan asuransi jiwa. Kebutuhan akan finansial pun semakin bertambah, bahkan asuransi nya pun terbilang yang harus lebih lengkap.

Anda dapat memilih jenis asuransi terbaik keluarga. Namun Anda perlu memeriksa kembali asuransi yang ditawarkan. Apakah didalam produk tersebut sudah cukup untuk memproteksi keluarga Anda, sesuaikan dengan budget, dan berapakah nilai premi yang dibayarkan.

Cukup dengan satu polis asuransi saja sebenarnya Anda dapat melindungi keseluruhan anggota keluarga melalui asuransi keluarga yang dimaksud.

Baca Juga: Cara Mudah Sembunyikan Status WhatsApp, Ini Tutorialnya

Jika Anda masih mempunyai budget yang tersisa maka bisa memilih pula unit link atau asuransi investasi. Dimana proteksi didalamnya lebih untuk jangka panjang mirip dengan investasi.

Ketiga, menjelang masa pensiun. Sebenarnya membeli asuransi sebaiknya dilakukan jauh-jauh sebelum masa pensiun. Namun bagi yang tidak sempat, tidak masalah meskipun biaya preminya memang harus diperbesar agar nantinya saat sudah masuk masa pensiun dapat lebih tenang.

Anda bisa memilih produk asuransi yang sifatnya dwiguna untuk mempersiapkan masa pensiun Anda. Namun jika Anda merasa mulai merasakan beberapa resiko kesehatan yang serius maka bisa mempertimbangkan asuransi penyakit kritis.

Sehingga nantinya berbagai penyakit yang menyerang ketika Anda sudah lanjut usia dapat tercover dengan baik.

Itulah beberapa penjelasan mengenai kapan waktu terbaik membeli produk asuransi. Jangan sampai salah pilih polis ya!***