PURBALINGGAKU - Tanah Jawa menjadi tempat produsen terbesar komoditas tembakau di Indonesia. Yuk, kenali jenis-jenis tembakau yang di tanam petani di Tanah Jawa.
Setiap rokok yang kita hisap tentunya berbahan dasar tembakau yang ditanam oleh para petani tembakau.
Petani tembakau pun tersebar di berbagai daerah di Indonesia, ada yang dari Jawa, Lampung, Yogyakarta dan daerah lainnya.
Di Jawa sendiri ada banyak sekali tembakau yang ditanam oleh para petani.
Baca Juga: Dijamin Empuk! Begini Resep Membuat Rendang A la Chef Rudy
Rasanya agak kurang afdol, jika sebagai penikmat rokok kretek ataupun filter tidak mengenali jenis-jenis tembakau di berbagai daerah di Indonesia.
Berikut adalah jenis-jenis tembakau yang ditanam petani di Tanah Jawa :
1. Tembakau Lumajang
Tembakau jenis ini tertanam di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Biasanya tembakau Lumajang juga dikenal dengan nama lain di masyarakat Indonesia.
Ada yang menyebut dengan tembakau 'sawah', juga ada yang menyebut tembakau 'tegal'.
Baca Juga: Resep Bakso Sapi Ala Devina Hermawan, Mudah dan Praktis Bisa Gunakan Daging Kurban
Tembakau ini memiliki tiga jenis yaitu kasturi, krungsung dan jembel putih.
Penampakan dari tanaman tembakau ini tinggi dan ramping, jumlah daunnya antara 20 sampai 28 helai.
Warna daunnya meliputi merah muda, merah tua, biru muda pucat, biru tua.
Tembakau ini biasanya diijtihad menjadi bahan dasar untuk pipa rokok.
2. Tembakau Besuki
Tembakau Besuki ini juga sama-sama seperti tembakau Lumajang banyak ditanam di Jawa Timur, tepatnya di wilayah Besuki, Kabupaten Jember dan Bondowoso.
Secara fisik tumbuhan tembakau Besuki ini mirip dengan tembakau Lumajang.
Baca Juga: Kisah Sukses Guru di Banyumas Budidaya Ikan Koki, Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
Tembakau Besuki memiliki dua jenis yang menonjol, yaitu NO (na oogst) ditanam akhir musim kemarau dan VO (voor oogst) ditanam akhir musim penghujan.
Mempunyai daun rata-rata 20 sampai 28 helai, terbagi menjadi 4 penamaan, yaitu:
-Daun koseran berjumlah 4-6 helai
-Daun kaki berjumlah 6-8 helai
-Daun tengahan berjumlah 6-8 helai
-Daun pucuk 4-6 helai
Warna daun tembakaunya bermacam-macam, ada kuning, merah tua, merah muda, hijau tua, hijau muda.
Jenis tembakau besuki asli biasanya dijadikan untuk bahan pembalut atau pembungkus rokok cerutu.
Dalam perdagangan internasional tembakau Besuki ini dikenal dengan sebutan “Java Tobaccos”.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mengonsumsi Buah Agar Manfaatnya Tidak Hilang? Simak Penjelasan dr. Zaidul Akbar
3. Tembakau Rakyat
Tembakau ini pertama kali ditanam di Jawa Tengah, tepatnya di kota Temanggung, Wonosobo, Magelang dan daerah sekitarnya.
Di Magelang sendiri, tembakau ini disebut-sebut sebagai tembakau asli Nusantara.
Tembakau rakyat ini dulunya merupakan cikal bakal untuk bahan dasar rokok kretek. Karena tembakau rakyat ini mempunyai aroma khas yang semerbak harum, tidak seperti jenis tembakau lainnya.
Walaupun dalam perkembangannya saat ini, tembakau rakyat bisa didapati di beberapa wilayah seantero Nusantara.
Itu merupakan upaya pengembangan bahkan hasil penyilangan dengan tembakau lain.
Baik tembakau rakyat asli ataupun hasil persilangan, pada satu batang pohon tembakau rata-rata terdapat 11-15 daun, digolongkan menjadi 4, yaitu:
-Daun ampadan atau daun paling bawah terdiri dari 3-4 helai daun
-Daun samparan atau daun kaki terdiri dari 3-4 helai daun
-Daun tenggorokan atau daun tengah terdiri dari 2-3 helai daun
-Daun pragalan atau daun atas terdiri dari 3-4 helai daun
Adapun warna daun tembakau setelah menua dapat ditemui beberapa macam; coklat muda, coklat tua, coklat tua pekat hampir ke hitam, ada yang warna pucat.
4. Tembakau Virginia
Tembakau ini adalah tembakau asli Amerika, akan tetapi pernah dibudidayakan di Bojonegoro, Jawa Timur pada tahun 1925.
Jadi itulah beberapa tembakau yang diketahui pernah dan masih ditanam di tanah Jawa oleh para petani tembakau.***