Faktor Apa Saja yang Mempengaruhi Nilai Kurs? Berikut Penjelasannya

- 28 September 2023, 19:27 WIB
Ilustrasi faktor apa saja yang mempengaruhi inflasi
Ilustrasi faktor apa saja yang mempengaruhi inflasi /Sumber foto Laporan Bulanan Data Sosial Ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Timur September 2023/

PURBALINGGAKU-Jika Anda bertanya faktor apa saja yang mempengaruhi nilai kurs, penjelasannya cukup beragam. Namun artikel kali ini akan mengupas berbagai faktornya.

Nilai kurs rupiah sangat penting dalam perekonomian Indonesia, selain inflasi dan suku bunga, sebab kehadirannya menjadi penentu tingkat ekonomi di suatu negara. Nilai kurs berperan penting di dalam perdagangan dalam negara yang menjadi faktor ekonomi pasar bebas di seluruh dunia. Nilai kurs juga disebut sebagai ukuran ekonomi yang perlu dianalisa dan diperhatikan melalui kebijakan.

Sebenarnya banyak faktor penentu nilai tukar rupiah yang kesemuanya saling berhubungan terhadap perdagangan skala internasional. Namun nilai tukar secara harfiahnya bersifat relatif sebagai perbandingan nilai mata uang dua negara.

Baca Juga: Cara Memprediksi Naik Turun Harga Saham Emas, Salah Satunya Inflasi

Faktor Apa Saja yang Mempengaruhi Nilai Kurs?

Lebih lanjut, faktor apa saja yang mempengaruhi nilai kurs? Berikut penjelasannya.

1. Inflasi

Suatu negara yang memiliki tingkat inflasi secara konsisten maka menjadi lebih rendah dari segi peningkatan nilai mata uangnya. Sebab daya beli di negara tersebut relatif akan meningkat pada jenis mata uang lainnya.

Sejauh ini, negara yang memiliki tingkat inflasi rendah yaitu Swiss, Jerman, dan Jepang sementara untuk AS dan Kanada menyusul kemudian. Negara dengan tingkat inflasi yang tinggi mengalami depresiasi mata uang apabila dibandingkan dengan nilai mata uang dari mitra dagangnya. Namun tidak hanya itu saja, karena depresiasi juga diiringi oleh tingginya tingkat suku bunga.

Baca Juga: 8 Jenis Training untuk Karyawan yang Dapat Meningkatkan Produktivitas

2. Suku Bunga Berbeda

Korelasi antara inflasi, suku bunga dan nilai tukar menjadi sangat erat satu sama lainnya. Strategi bank central memanipulasi suku bunga maka berpengaruh pada nilai tukar dan inflasi sehingga mengubah tingkat suku bunga menjadi berdampak pada nilai mata uang dan inflasi.

Halaman:

Editor: Tias Cahya

Sumber: Dari Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah