Namun menurutnya, realisasi pengumpulan zakat oleh Baznas Kabupaten Purbalingga saat ini hanya mencapai Rp 2 - 3 miliar atau masih jauh dari target ideal.
Oleh karena itu, pada acara ini pihaknya juga mengumpulkan unsur OPD, UPT, Pemerintah Kecamatan dan BUMD untuk membantu membesarkan Baznas.
Untuk mendorong pengumpulan zakat lebih maksimal di daerahnya, dirinya mengarahkan agar muncul payung yang jelas.
Selain itu dirinya mengajak Baznas Purbalingga untuk mempelajari upaya Baznas Kabupaten Karanganyar yang mampu mengumpulkan zakat ASN hingga Rp 24 miliar.
"Tahun depan harus mulai ada langkah-langkah yang dilakukan, sudah ada regulasi dan kebijakan yang dibuat agar pengumpulan zakat bisa lebih maksimal," tuturnya
Bahkan, dirinya merasa perlu dan akan membentuk UPZ di tataran desa. Karena selama ini baru terbentuk hanya di jajaran OPD.
Baca Juga: Meriahkan HUT ke 58, DPD II Partai Golkar Purbalingga Gelar Jalan Sehat
"Kedepan agar Baznas selalu bersinergi dengan pemerintah untuk bersama-sama menangani kemiskinan ekstrim," ucapnya.***