‘’Terima kasih banyak kepada semua yang membantu untuk menyelesaikan kasus ini. Mudah-mudahan ini menjadi efek jera bagi siapapun untuk tidak melakukan kekerasan lagi terhadap perangkat pertandingan,’’ kata Iriawan.
Sebelumnya Iriawan selalu berkomunikasi dengan Kapolres Enrekang AKBP Andi Sinjaya untuk mengetahui perkembangan kasus tersebut.
Komunikasi intens tersebut berlanjut hari ini dengan laporan Kapolres Enrekang kepada Ketum PSSI terkait empat orang tersangka penganiayaan yang merupakan pemain PS Mallomo Sidrap yang sebelumnya belum ditangkap.***