Gempa Bali, Tiga Orang Meninggal Tertimpa Reruntuhan Bangunan

- 16 Oktober 2021, 10:55 WIB
Bangunan tempat ibadah di kawasan Besakih, Karangasem, Bali, rusak akibat gempa.
Bangunan tempat ibadah di kawasan Besakih, Karangasem, Bali, rusak akibat gempa. /ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

PURBALINGGAKU - Gempa bumi bermagnitudo 4,8 yang mengguncang Bali pada Sabtu, 16 Oktober 2021 dini hari menewaskan tiga orang.

"Ada dua orang yang meninggal dunia di Kabupaten Bangli dan satu orang meninggal dunia dari Kabupaten Karangasem," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali, I Made Rentin seperti dikutip dari Antara, pada Sabtu 16 Oktober 2021.

Selain itu, hingga pukul 08.15 Wita, BPBD Bali juga mencatat tujuh orang di Kabupaten Karangasem mengalami patah tulang.

"Untuk satu orang yang meninggal dunia masih dalam tahap evakuasi dari reruntuhan bangunan dan tujuh orang yang patah tulang sudah berhasil dievakuasi ke puskesmas terdekat dan RSUD Karangasem," katanya.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,8 Guncang Bali, Empat Orang Tertimbun Reruntuhan

Sedangkan di Kabupaten Bangli, dua warga yang meninggal dunia bernama Ni Kadek Wahyuni (25) dan Lionel (8). Jenazah telah dievakuasi ke puskesmas setempat.

"Empat warga yang sempat tertimbun material bangunan dapat diselamatkan tim SAR, sedangkan empat lainnya berhasil melakukan evakuasi mandiri," ujar Rentin.

Korban selamat tersebut ialah Made Mudawati (50), Novitasari (17), Dede Solikin (28), Ni Putu Wahyuni (28), Devina (4), dan seorang bayi berusia delapan bulan.

Hingga saat ini, BPBD Kabupaten Karangasem dan Bangli masih melakukan pemutakhiran data di lokasi kejadian.

Halaman:

Editor: Galuh Widoera Prakasa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x