Apa Perbedaan antara Vitamin D dan D3? Simak Penjelasannya

- 4 November 2023, 18:45 WIB
Ilustrasi apa perbedaan antara vitamin d dan d3
Ilustrasi apa perbedaan antara vitamin d dan d3 /

PURBALINGGAKU- Apa perbedaan antara vitamin d dan d3 memang sepintas terlihat sama, namun sebenarnya keduanya berbeda loh. Sebelum mengulasnya lebih lanjut, mari kita kenali dulu apa itu vitamin D yang merupakan jenis vitamin penting bagi kesehatan dan berkaitan dengan kesehatan tulang. Vitamin d termasuk ke dalam vitamin yang mudah larut di dalam lemak tubuh.

Baca Juga: Manfaat Vitamin D untuk Wanita dan Pria, Menyehatkan Tubuh

Apa Perbedaan antara Vitamin D dan D3?

Vitamin d sendiri sebenarnya mampu diproduksi oleh kulit secara otomatis apabila terpapar oleh sinar UVB. Perlu Anda ketahui jika vitamin merupakan zat gizi yang produksinya tidak bisa hanya dilakukan oleh tubuh, tetapi juga harus ada dukungan dari makanan ataupun suplemen. Namun untuk vitamin d ini spesial karena tubuh bisa memproduksinya sendiri.

Bagian lain dari vitamin d ini yaitu vitamin D3 yang seringkali dianggap sama oleh kebanyakan orang. Padahal vitamin d ini bukan senyawa tunnggal namun merupakan kelompok nutrisi dimana memiliki kaitan dengan jenis lainnya. Dua bentuk vitamin d diantaranya vitamin d2 dan vitamin d3.

Untuk vitamin d2 lebih banyak ditemukan dalam tanaman, yaitu jamur sedangakan untuk vitamin d3 biasanya berasal dari sumber hewani. Vitamin d3 ini pun menjadi bentuk dari vitamin d yang produksinya dapat dilakukan tubuh ketika terpapar UVB.

Sinar dari UVB ini dapat membantu merangsang terbentuknya vitamin d3 melalui senyawa 7 dehydrocholesterol yang ada di kulit. Hal serupa pun terjadi pada tanaman, dimana UVB dapat membantu merangsang terbentuknya vitamin d2 yang berasal dari senyawa ergosterol dari tanaman.

Baca Juga: Tips Merawat Kesehatan Paru-paru, Salah Satunya Vaksinasi

Dari jenis vitamin d tersebut, yang dianggap lebih unggul adalah vitamin d3 daripada vitamin d3. Namun keduanya sama-sama akan mengalami aktivitas metabolisme yang ada dalam organ hati, kemudian dapat mengasilkan calcifediol.

Untuk dapat mengukur kadar vitamin d ini biasanya dokter akan mengukurnya melalui calcifediol yang ada dalam tubuh manusia. Dengan jumlah sama, ternyata vitamin d2 menghasilkan lebih sedikit kadar calcifediol daripada vitamin d3.

Halaman:

Editor: Tias Cahya

Sumber: Dari Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x