Network
2. Kanker Kulit Serius
Gejala yang mungkin muncul dari adanya penyakit yang sudah serius ini yaitu perubahan area kulti menjadi cokelat, hitam, putih, biru, dan merah; diameter area perubahan lebih dari 6 mm; benjolan tidak teratur atau tidak simetris; sakit kulit yang mengeluarkan darah; sakit kulit yang tidak sembuh-sembuh; batas benjolan tidak teratur; dan kelenjar getah bening regional membengkak.
Jenis Jenis Kanker Kulit
Sementara untuk jenis-jenis kanker kulit ini sendiri terdiri dari melanola, melanola nodular, karsinoma sel basal, dan karsinoma sel skuamosa. Simak penjelasannya berikut ini.
1. Melanoma
Jenis kanker ini merupakan yang paling mematikan sehingga apabila tidak dilakukan pengobatan dana mnyebar ke bagian tubuh lainnya. Melanoma ditandai dengan adanya benjolan yang warnanya cokelat menyerupai tahi lalat pada umumnya namun dengan bentuk tak beraturan.
Baca Juga: Siapa Saja yang Berisiko Terkena Kanker Serviks? Yuk Cegah Sejak Dini
2. Melanoma Nodular
Kanker ini perkembangannya paling cepat diantara skin cancer lainnya serta berbeda tampilannya dari melanoma biasa. Banyak yang diantaranya berwarna merah muda atau merah, lalu cokelat atau hitam. Setelah beberapa saat biasanya jenis ini mulai mengeras dan berdarah.
3. Karsinoma Sel Basal
Jenis ini merupakan yang paling umum sekaligus tidak berbahaya, secara umum berwarna pucat atau licin seperti lilin, merah, dan terlihat sebagai benjolan kering bersisik. Kondisi semacam ini sebenarnya dapat mengalami gagal sembuh total, namun biasanya pertumbuhannya lambat.
4. Karsinoma Sel Skuamosa
Adanya jenis kanker ini ditandai dengan bintik yang bersisik warna merah dan menebal, mudah berdarah hingga berkerak. Kanker ini biasanya tumbuh dalam jangka waktu beberapa bulan dan berada pada area yang sering terpapar sinar matahari. Namun kanker ini biasanya menyerang orang-orang yang usianya sudah melebihi 50 tahun.
Baca Juga: Trik Siasati Perawatan Kulit untuk Wanita Karir yang Serba Sibuk
Penyebab dari skin cancer ini dapat bermacam-macam baik dari faktor eksternal maupun faktor internal. Misalnya Anda gemar melakukan tanning, terpapar sinar matahari, terkena radiasi tanpa menggunakan pengaman apapun. Sehingga untuk Anda yang gemar melakukan hal tersebut sebaiknya menggunakan sunblock dan pakaian yang tertutup.
Sedangkan untuk faktor internal sendiri dapat disebabkan oleh riwayat keluarga, genetik warna kulit cerah, usia, hingga rendahnya sistem imun tubuh. Jika memang sudah memiliki tanda-tanda internal tersebut sebaiknya lebih sadar diri untuk menjaga kesehatan kulit.
