Presiden Minta Harga PCR Turun, Ganjar: Bisa Tidak Diganti Antigen atau Genose?

- 27 Oktober 2021, 17:34 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo menyapa anggota Parlemen Remaja DPR RI 2021 Dapil Jawa Tengah sebelum mengikuti Rapat Paripurna di DPRD Jateng, Rabu 27 Oktober 2021.
Gubernur Ganjar Pranowo menyapa anggota Parlemen Remaja DPR RI 2021 Dapil Jawa Tengah sebelum mengikuti Rapat Paripurna di DPRD Jateng, Rabu 27 Oktober 2021. /Dok Humah Pemprov Jateng

PURBALINGGAKU - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendukung Presiden Jokowi yang meminta harga tes PCR diturunkan.

Menurut Ganjar harus ada tim yang bisa me-review dan mengkaji berapa harga paling wajar agar tidak menimbulkan fitnah.

"Bagus. Kalau dengan statement bisa diturunkan, akan lebih baik kalau bisa turun lagi. Maka menurut saya perlu ada tim yang bisa me-review berapa harga yang paling wajar. Agar kemudian tidak terjadi fitnah-fitnah, apakah dalam konteks sedang melakukan kontrol atau sedang berbisnis," kata Ganjar saat ditemui di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Rabu 27 Oktober 2021.

Baca Juga: Soal Mobil Selesai, Rachel Vennya Masih Diselidiki Terkait Aksi Kabur Karantina

Ganjar mengatakan, keberadaan tim yang bisa mengkaji lebih detail dan transparan bisa jadi harga bisa ditekan lebih murah lagi. Tim itu juga bisa mengkaji apakah bisa digantikan dengan pengganti-pengganti yang lain.

"Bisa tidak digantikan dengan antigen atau antigen yang lebih murah lagi. Bisa tidak menggunakan GeNose," kata Ganjar.

Lebih lanjut, dalam konteks perhubungan atau transportasi apakah benar-benar bisa dipastikan bahwa benar-benar aman tanpa melakukan tes Covid 19.

Terkait hal ini pemegang otoritas memiliki peran penting untuk menentukan atau memberikan jaminan aman.

"Atau memastikan dalam konteks perhubungan, umpama kalaulah penerbangan memang betul dirasa aman ya nyatakan saja itu aman sehingga kita tidak perlu melakukan tes. Pemegang otoritasnya saya kira penting untuk menentukan itu. Kebijakan Presiden tentu sangat menyenangkan buat masyarakat," kata Ganjar.

Halaman:

Editor: M Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah