Network
PURBALINGGAKU-Nota Kesepahaman tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba untuk Pembinaan Karakter SMK Soedirman Purbalingga sepakat ditandatangani oleh kedua belah pihak, Jumat, 29 September 2023.
Penandatangan dilakukan oleh Kasubbag Umum, Tony Gunawan, S.IP mewakili Kepala BNNK Purbalingga. Sementara dari pihak SMK Soedirman oleh Kepala SMK Soedirman, Drs. Kholis.
Baca Juga: Langkah Awal Berdemokrasi: Pemilihan Ketua IPM di SMK Muhammadiyah 3 Purbalingga
Humas BNN Kabupaten Purbalingga, Awan Pratama menjelaskan, Nota Kesepahaman ini memiliki beberapa ruang lingkup, diantaranya penyebarluasan informasi dan edukasi pencegahan penyalahgunaan narkoba, penerapan Kurikulum Terintegrasi P4GN di lingkungan SMK Soedirman Purbalingga, pembentukan dan pemberdayaan kader siswa anti penyalahgunaan narkoba, pembentukan satgas anti narkoba di lingkungan sekolah, pelaksanaan pemeriksaan tes uji narkoba di lingkungan sekolah, layanan konsultasi dan rehabilitasi penyalahgunaan narkoba, dan sosialisasi wajib lapor bagi penyalahguna narkoba.
Baca Juga: Siasat PDAM Purbalingga Keruk Cuan dari Bencana Kekeringan yang Kian Meluas
Tony menyampaikan apreasiasinya atas inisiasi dari pihak SMK Soedirman yang telah berkomitmen melindungi siswa siswinya dari ancaman narkoba yang tertuang dalam butir-butir ruang lingkup Nota Kesepahaman.
Lebih lanjut, Kholis menyampaikan terdapat dua jurusan yang mereka miliki yaitu Farmasi dan Keperawatan. Jurusan ini bisa menjadi kekuatan dan tantangan yang erat kaitannya dengan kenarkotikaan.
"Pembinaan dan penguatan karakter siswa dan siswi SMK Soedirman ini menjadi suatu kebutuhan. Dengan kata lain, kami membutuhkan dukungan dari BNN," ujar Kholis.
Siswa dan siswi SMK Soedirman Purbalingga mendeklarasikan diri siap berjalan bersama BNN untuk perang melawan Narkoba.***
