Keseruan Siswa SMPN 3 Kutasari kala Panen Raya Sayur di Kebun Sekolah

13 Januari 2023, 15:46 WIB
Siswa SMP Negeri 3 Kutasari, Purbalingga memanen tanaman  bayam, kangkung, dan cabai di kebun sekolah, Jumat 13 Januari 2023 /Dok SMPN 3 Kutasari/

PURBALINGGAKU – SMP Negeri 3 Kutasari, Kabupaten Purbalingga menggelar Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) sebagai Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) untuk para siswa kelas 7, Jumat 13 Januari 2023.

Mengangkat tema ‘Gaya Hidup Berkelanjutan’, kegiatan P5 IKM di SMPN 3 Kutasari dilakukan dengan subtema pengelolaan hasil lahan.

Koordinator P5 SMPN 3 Kutasari, Ikhda Rijalul Abid mengatakan, para siswa diajak untuk menanam sayur cepat panen seperti bayam, kangkung, dan cabai.

Baca Juga: Bawaslu Banyumas Awasi Pemusnahan Soal Ujian Tertulis Calon Anggota PPS

“Siswa mulai menanam sayur pada awal Desember dan hari ini sudah dapat dipanen untuk tanaman bayam dan kangkung,” katanya.

Secara teknis, 130 siswa yang terbagi dalam 16 kelompok mengelola lahan sekolah seluas 245 meter persegi.

Setiap anggota kelompok terlibat dalam proses pengolahan pupuk, bibit hingga pengairan lahan. Selama masa tanam, siswa juga dijadwal untuk mengontrol perkembangan tanaman hingga siap panen.

Baca Juga: Pandangan Kabur, Berikut Kronologi Kejadian Motor Masuk Sungai di Kaligondang

“Hasil panen siswa langsung dipasarkan ke guru dan warga sekitar sekolah. Uang yang terkumpul nantinya akan digunakan sebagai kas kelas,” ujarnya.

Siswa kelas 7B SMPN 3 Kutasari, Lulut Dinda mengaku sangat senang dapat mengikuti kegiatan P5. Dia bukan hanya dapat belajar cara bercocok tanam namun juga nilai-nilai

Kepala SMPN 3 Kutasari, Priyanto mengungkapkan, tujuan kegiatan P5 yaitu menjadikan peserta didik sebagai penerus bangsa yang unggul dan produktif.

Baca Juga: Simak Jadwal Tes Tertulis Manual Calon PPS se-Kabupaten Banyumas

Di semester genap, kata Priyanto, kegaitan P5 akan kembali digelar dengan subtema pengelolaan sampah.

“Gambaran proyek yang akan berjalan nanti, siswa akan mengerjakan proyek daur ulang sampah kertas untuk dimanfaatkan sebagai kerajinan dan souvenir,” ujar Kepala SMPN 3 Kutasari, Purbalingga.***

Editor: M Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler