Penerapan Model Pembelajaran TGT dengan Media Permainan Monopoli untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa

9 Desember 2022, 08:30 WIB
Ilustrasi Penerapan Metode Pembelajaran TGT Permainan Monopoly /dok. Istimewa

PURBALINGGAKU - Pembelajaran merupakan sebuah proses interksi antara pendidik, peserta didik dan sumber-sumber belajar lainya untuk mencapai tiga aspek kompetensi yaitu sikap, pengetahuan dan ketrampilan.

Untuk dapat mencapai ketiganya, diperlukan sebuah proses pembelajaran yang menyenangkan serta mampu membangkitkan motivasi dan semangat belajar peserta didik, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.

Sudah menjadi kewajiban bagi seluruh pendidik untuk dapat mewujudkan tujuan dari pembelajaran. Namun, dalam pelaksanaan proses belajar mengajar tentu tidak terlepas dari kendala dan kelemahan yang menghambat tercapainya tujuan pembelajaran.

Salah satu permasalahan yang sering muncul adalah kurangnya motivasi atau semangat belajar peserta didik yang rendah. Hal itu menjadikan prestasi belajar peserta didik juga menjadi kurang baik.

Baca Juga: Masyarakat Antusias Melihat Koleksi Museum Keliling dari Museum Soegarda Poerbakawatja

Kurangnya motivasi atau semangat peserta didik dalam pembelajaran menyebabkan peserta didik kurang memperhatikan pada saat guru menjelaskan. Banyak siswa yang terlambat dalam mengumpulkan tugas yang diberikan, bosan atau mengantuk pada saat pembelajaran.

Bahkan kadang kala mereka berusaha menghindar dengan berbohong yang bertujuan untuk tidak mengikuti pembelajaran. Berbagai alasan mereka buat, contohnya berpura-pura ijin ke kamar mandi namun nyatanya mereka pergi jajan kekantin.

Seorang siswa yang memiliki motivasi tinggi dalam belajar, paling tidak akan akan menunjukan delapan (8) ciri-ciri, yang bisa diamati. Antara lain, tekun menghadapi tugas (dapat bekerja terus-menerus dalam waktu yang lama, tidak pernah berhenti sebelum waktu selesai).

Selain itu ulet menghadapi kesulitan(tidak lekas putus asa), menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah, lebih senang bekerja mandiri, tidak cepat bosan pada tugas-tugas rutin, dapat mempertahankan pendapatnya, tidak melepas hal yang diyakini itu, dan senang mencari dan memecahkan masalah (Sardiman, 2011).

Baca Juga: Apa yang Dinilai Dari Tes Wartegg? Berikut Bentuk Analisanya

Untuk dapat meningkatkan motivasi atau semangat belajar peserta didik, Pendidik perlu melakukan terobosan dalam model pembelajaran. Salah satu model yang dapat diterapkan adalah dengan melaksanakan pembelajaran yang menerapkan model dan media pembelajaran inovatif.

Dengan model dan media pembelajaran yang inovatif, nantinya peserta didik tidak hanya menjadi objek namun sekaligus menjadi subjek pembelajaran. Sehingga peserta didik diarahkan untuk dapat berpikir kritis dan mampu menggali potensi yang mereka miliki.

Peserta didik dapat membentuk perilaku saintifik dan perilaku sosial sehingga peserta didik menjadi lebih termotivasi dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran.

Salah satu model pembelajaran inovatif yang dapat diterapkan adalah model pembelajaran Team Game Tournament dengan media permainan monopoli. Ciri khas dalam pembelajaran kooperatif tipe TGT adalah turnamen.

Baca Juga: Apa Itu Kualitatif dan Kuantitatif? Berikut Penjelasanya Agar Penelitian Sesuai

Dengan adanya turnamen diharapkan dapat menanamkan sportivitas siswa dan dapat meningkatkan motivasi siswa untuk berusaha lebih baik lagi bagi dirinya maupun bagi kelompoknya.

Tahapan pembelajaran model TGT dengan media monopoli yang pertama adalah Tahap perencanaan meliputi:

1. Pembuatan rencana pembelajaran TGT dengan media MONOPOLI.

2. Persiapan alat dan bahan yang meliputi Papan Monopoli, Sebuah dadu, Bidak, Kartu pertanyaan, Kartu jawaban, Kartu hak milik, Kartu kesempatan, Kartu dana umum dan Lembar skor peserta untuk mencatat skor peserta.

3. Pembentukan kelompok siswa dengan memperhatikan keseimbangan kemampuan dalam kelompok.

4. Menyusun lembar observasi siswa untuk mengamati aktivitas komunikasi siswa dalam penerapan model TGT.

Baca Juga: Dwonload Perangkat Pembelajaran Lengkap Kurikulum Merdeka SD, SMP, SMA/SMK

Kemudian pada tahap pelaksanaan, meliputi langkah-langkah sebagai berikut:

1. Pelaksanaan pre test.

2. Penjelasan materi sesuai perencanaan dengan mengacu pada langkah-langkah penerapan TGT.

3. Membagi siswa ke dalam beberapa kelompok.

4. Pelaksanaan permainan monopoli dimulai dari penjelasan aturan permainan monopoli. Langkah-langkah pembelajaran dengan monopoli adalah seperti halnya permainan monopoli pada umumnya namun ada beberapa penyesuaian terkait materi yang akan di pelajari.

Seperti misalkan materi yang dipelajari adalah badan usaha maka kotak-kotak yang biasanya berisi negara atau tempat diganti dengan jenis-jenis badan usaha yang ada di negara indonesia.

Kemudian untuk dapat memiliki kotak tersebut peserta diharuskan menjawab pertanyaan berkaitan dengan nama badan usaha yang tertera dalam kotak tersebut.

Pada tahap ini guru sekaligus melakukan pengamatan dan motivasi kepada siswa.

5. Post Tes, dilanjutkan tanya jawab. Selanjutnya pada akhir pembelajaran dilaksanakan evaluasi. Pada tahap evaluasi, dilakukan analisis terhadap hasil pengamatan serta data hasil belajar siswa.

Baca Juga: Bagaimana Cara Menyusun Skripsi Yang Baik? Tips Menyusun BAB 1 2 3 4 5

Dari analisis hasil pengamatan dan hasil belajar siswa setelah malaksanakan pembelajaran dengan model TGT dengan media permainan Monopoli di peroleh adanya peningkatan hasil belajar siswa.

Selain itu terlihat motivasi siswa juga mengalami peningkatan hal ini terlihat dari siswa yang sangat antusias dalam mengikuti pembelajaran dengan model TGT ini.

Sebagian besar siswa bahkan meminta untuk diteruskan pembelajaranya walaupun waktu pembelajaran telah habis.

Variasi pendekatan, strategi, maupun model pembelajaran yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan serta karakteristik siswa mutlak diperlukan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.

Dengan meningkatnya motivasi belajar akan berdampak pula terhadap peningkatan prestasi belajar siswa.
Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru untuk meningkatkan motivasi siswa yaitu Team Game Tournament (TGT) dengan media permainan monopoli karena telah terbukti dapat meningkatkan hasil belajar siswa.***

Penulis
Ubaid Elzaki, S.E
Guru SMK Ma’arif NU Bobotsari Purbalingga

Editor: Rifatuts Tsaniyah

Tags

Terkini

Terpopuler