Baca Juga: Terra 2.0 Luncurkan Terra Bridge V2, Harga Terra Luna dan Terra Classic Turun
Tether atau USDT adalah salah satu jenis kripto yang termasuk dalam stablecoin dan nilainya mengacu pada Dolar AS.
Stablecoin jenis cryptocurrency berbasis blockchain yang jumlahnya setara dengan mata uang tradisional, seperti dolar, euro, dan yen dan disimpan pada rekening bank tertentu.
Tujuannya yaitu untuk menjaga valuasi cryptocurrency tetap stabil, sebagai lawan dari perubahan besar yang diamati dari harga kripto populer seperti Bitcoin, Binance dan Ethereum.
Hal ini memungkinkan Tether digunakan sebagai media pertukaran dan mode penyimpan nilai, bukan hanya sebuah instrumen investasi spekulatif.
Baca Juga: Istilah Kripto yang Wajib Diketahui Pemula
Terra Luna Anjlok Terus
Terra 2.0 atau Terra Luna kembali anjlok lagi pada hari ini, Minggu 5 Juni 2022.
Aset kripto ini ke harga Rp77.561 dari harga tertinggi Rp93.782 hanya dalam waktu 20 menit.
Terra telah turun 17 persen hari ini, dan merupakan tren penurunan setelah Terra Bridge V2 diluncurkan.