Mitos atau Fakta: 5 Larangan Pernikahan Adat Jawa yang Harus Dihindari Jika Tidak Malapetaka Terjadi

- 24 Agustus 2022, 09:19 WIB
Ilustrasi. Mitos atau Fakta: 5 Larangan Pernikahan Adat Jawa yang Harus Dihindari Jika Tidak Malapetaka Terjadi Pada Rumah Tangga
Ilustrasi. Mitos atau Fakta: 5 Larangan Pernikahan Adat Jawa yang Harus Dihindari Jika Tidak Malapetaka Terjadi Pada Rumah Tangga /Instagram / @jlopezaesthetic

PURBALINGGAKU- Beberapa larangan pernikahan berdasarkan adat Jawa yang harus dihindari, jika tidak malapetaka terjadi pada kehidupan rumah tangga.

Pernikahan yang terjadi karena larangan-larangan yang ada mulai dari larangan orang tua hingga larangan adat yang menjadi kepercayaannya.

Pernikahan merupakan impian dari hampir semua orang menginginkan menikah dengan orang tercinta atas restu orangtua dan semesta.

Dengan demikian membuat seseorang merasa begitu bahagia dan bersyukur, tapi sayangnya tidak semua orang bisa menikah dengan orang tercinta dengan hati bahagia dan berbunga-bunga.

Baca Juga: Tafsir Mimpi Buang Air Kecil Menurut Primbon Jawa: TIDAK AKAN SUKSES, Simak Penjelasannya!

Adapun orang harus tabah karena harus menelan kekecewaan atas gagaglnya pernikahan dengan orang tercinta tercintanya.

Ada beberapa larangan pernikahan yang berdasarkan adat Jawa masih banyak dipercaya hingga saat ini, sebagai berikut:

Pertama menikah di bulan Suro atau Muharam bagi masyarakat Jawa menikah di bulan Suro atau Muharam harus dihindari.

Bulan ini dipercaya sebagai bulan keramat sehingga jangan sampai untuk menggelar hajatan apalagi pernikahan di bulan tersebut.

Halaman:

Editor: A.N Setiawan

Sumber: YouTube MITOS/FAKTA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah