PURBALINGGAKU- Masih sering dijumpai kasus seseorang dengan keterbatasan dana membayar premi rutin, namun hasilnya justru tidak sesuai harapan. Jadi, Anda perlu penjelasan mengenai apa yang harus dipertimbangkan dalam memilih asuransi.
Membeli polis asuransi memang tidak bisa dilakukan secara sembarangan karena berdampak pada keberlangsungan hidup dan masa depan seseorang.
Baca Juga: Terbaru! 11 Pendaki Jadi Korban Meninggal Dunia Akibat Terjebak Erupsi Gunung Merapi
Apa yang Harus Dipertimbangkan dalam Memilih Asuransi?
Nah, agar tepat memilih asuransi, yuk simak dulu penjelasan apa yang harus dipertimbangkan dalam memilih asuransi berikut ini.
Pertama, memilih agen asuransi yang sangat memahami produknya. Bila Anda bertemu dengan banyak agen asuransi yang menawarkan produknya kepada Anda.
Maka cobalah untuk memahaminya satu per satu, manakah yang benar-benar paling memahami keseluruhan produk yang ditawarkan. Cobalah untuk mengajukan berbagai pertanyaan yang dibutuhkan, dan lihat bagaimana cara mereka menjelaskanya.
Jika Anda ingin mengidentifikasikan bagaimana kualifikasinya maka bisa mencari tahu dari gelar sertifikasinya yaitu RFP, CFP, AWP, QWP, dan lain-lain.
Selanjutnya ketahui pula apakah mereka sudah mencapai tittle MDRT atau Million Dollar Round Table yang diberikan sesuai pencapaian penjualan.
Baca Juga: Burjo, Warung Makan Khas bagi Mahasiswa di Jogja
Kedua, memilih polis yang sesuai dengan kebutuhan. Membeli polis haruslah sesuai dengan kebutuhan Anda, jangan sampai faktor tidak enak terhadap agen asuransi. Terlebih mudah kemakan oleh tawaran-tawaran mereka. Cobalah untuk benar-benar mengidentifikasikannya secara mendalam masing-masng jenis polis yang ditawarkan.
Ketiga, membeli asuransi sesuai dengan kondisi finansial. Sesuaikan pembelian asuransi dengan kebutuhan dan kondisi finansial Anda.
Jangan sampai membeli proteksi yang terlalu kecil namun kurang dapat memproteksi kebutuhan Anda. Selain itu, hindari pula membeli proteksi yang terlalu besar dengan pembayaran premi yang mahal namun tidak terlalu diperlukan.
Keempat, ilustrasi produk. Apabila Anda ditawari suatu produk asuransi terbaik, dan ternyata produk tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan. Maka jangan terlebih dahulu ditelan mentah-mentah, mintalah agen asuransi untuk membuatkan ilustrasinya.
Jika masih kurang memahami penjelasan agen tersebut maka cobalah untuk minta dibuatkan ilustrasi dari pihak yang netral. Mintalah masukan dari orang-orang yang Anda anggap memahami produk asuransi.
Kelima, skema uang pertanggungan hingga 5 tahun. Apabila Anda hendak membeli produk asuransi jiwa maka mintalah untuk dibuatkan skema pertanggungan hingga 5 tahun. Atau minimal minta dibuatkan 35 kali dari pendapatan bulanan Anda.
Tujuannya apabila nantinya terdapat resiko terjadi pada diri Anda, maka ahli waris sudah memiliki waktu yang cukup untuk dapat memulihkan kondisi finansial.
Baca Juga: Mengenal Fitur-Fitur dalam Aplikasi Berbagi File Shareit
Keenam, kemampuan membayar premi. Asuransi merupakan produk yang sifatnya kontrak untuk jangka panjang. Sehingga pastikan bahwa Anda memiliki kemampuan untuk membayarnya hingga kontrak selesai.
Hal ini bertujuan agar nantinya Anda tidak merasa terbebani finansialnya ketika harus membayarkan premi. Paling tidak alokasikan 5 hingga 10 persen pendapatan bulanan Anda untuk membayar premi tersebut.
Ketujuh, manfaat produk. Ketika Anda sudah menyetujui pembelian polis asuransi maka mintalah agen unutk dapat menjelaskan kembali manfaat yang didapatken sesuai dengan polis tersebut.
Apabila Anda merasa membutuhkan penjelasan dari pihak yang netral maka cobalah untuk menanyakan kepada orang lain.
Tanyakan pula mengenai cross check polis yang dimiliki denagn cara menghubungi pihak costumer service produk asuransi tersebut.
Anda pun sebagai nasabah memmiliki hak untuk berpikir ulang mengenai program yang diikuti, bahkan berhak pula untuk membatalkannya dalam jangka waktu tertentu. Biasanya selama 14 hari setelah polis diterima.
Itulah penjelasan mengenai apa yang harus dipertimbangkan dalam memilih asuransi.***