One Piece 1054: Nefertari Cobra Tewas, Sabo Dijadikan Kambing Hitam Pemerintah Dunia

20 Juli 2022, 14:33 WIB
One Piece 1054: Nefertari Cobra Tewas, Sabo Dijadikan Kambing Hitam Pemerintah Dunia /

PURBALINGGAKU - One Piece 1054, Nefertari Cobra tewas, Sabo dijadikan kambing hitam Pemerintah Dunia.

Pada One Piece 1054 spoiler yang sudah beredar di Reddit berisi berita besar kematian raja Alabasta yaitu Nefertari Cobra.

Dalam berita yang ada di One Piece 1054, Nefertari Cobra dikabarkan dibunuh oleh Sabo pada saat pertemuan Reverie di Marijoa.

One Piece 1054, Benarkah Nefertari Cobra dibunuh oleh Sabo? Atau Sabo hanya dijadikan kambing hitam?

Baca Juga: Benn Beckman Tangan Kanan Shanks Pemilik IQ Tertinggi di One Piece bukan Berarti Terpintar!

Sebelum membahas tentang kematian Cobra, akan dibahas terlebih dahulu mengenai One Piece 1054 spoiler lengkapnya.

One Piece 1054 berjudul 'Entei'.

Entei merupakan nama jurus yang digunakan oleh Ace pada saat melawan Kurohige.

Jurus Entei yang dingunakan Ace yaitu menciptakan lingkaran api yang sangat besar untuk digunakan sebagai serangan.

Baca Juga: ASURA Sang Mitologi Dewa Kematian, Jiwa Pedang Zoro!

Kemungkinan judul Entei pada One Piece 1054 merupakan jurus yang membuat Nefertari Cobra.

Cover story One Piece 1054 berisi empat kaisar bajak laut yaitu Luffy, Buggy, Shanks dan Kurohige.

Buah Iblis Admiral Ryukugyu diketahui bernama Mori Mori no Mi bertipe Logia.

Kemampuan buah iblis ini membuat Ryukugyu dapat membuat dan merubah tubuh menjadi kayu dan juga akar.

Baca Juga: One Piece 1044, Haki Observasi Sanji yang Terhebat di Wano

Akar tersebutlah yang membuat Ryukugyu dapat menyerap sari dari makluk hidup.

Seperti halnya King dan Queen yang diserap sari tubuhnya dan menjadi kurus.

Selain itu, Ryukugyu juga bisa menumbuhkan bunga di punggung dan dapat digunakan untuk terbang.

Pada One Piece 1054, Yamato bertarung dengan Ryukugyu. Yamato berhasil memukul sang Admiral.

Baca Juga: TEORI ONE PIECE: Zunisha Sosok Dewa Ganesha di One Piece

Shanks juga diperlihatkan pada chapter ini, dimana dia ingin membinasakan Bartolomeo.

Alasan Shanks ingin membinasakan Barto karena dia mulai merebut kekuasaan sang Yonkou Shanks.

Shank sedang berlayang menuju Wanio. Dia berkata, "Waktunya mengambil One Piece".

Namun apa yang dimaksud One Piece belum jelas, kemungkinan adalah Topi Jerami yang dititipkan kepada Luffy.

Baca Juga: MEGA TEORI One Piece: Oda Terinspirasi Joy Boy dari Legenda Jayabaya, Ini Buktinya!

Berita besar muncul dari koran yang dibawa Kid ke Luffy.

Dalam berita tersebut dikatakan bahwa Sabo telah membunuh Nefertari Cobra.

Sabo dan komandan RA lainnya berhasil menyelamatkan Kuma dari Pemerintah Dunia.

Di berita tersebut juga dikatakan bahwa Sabo disebut juga Kaisar Api.

Baca Juga: One Piece 1047: Hito Hito no Mi Model Nika Memperkuat Haki Luffy!

Di akhir chapter One Piece 1054, Akainu terlihat berbicara dengan karakter baru bernama Kurouma.

Namun belum jelas siapa Kurouma, apakah seorang Marine atau bajak laut.

Kembali ke pembahasan konspirasi kematian Nefertari Cobra.

Kemungkinan terbesar Nefertari Cobra bukan dibunuh oleh Sabo seperti yang termuat dalam berita.

Baca Juga: One Piece Arc Wano Hadirkan Empat Pemakan Buah Iblis Mythical Zoan

Pemerintah Dunia hanya menjadikan Sabo sebagai kambing hitam atas tewasnya Cobra.

Perlu diketahui, Alabasta merupakan satu-satunya kerajaan dari 20 kerajaan pendiri Pemerintah Dunia yang tidak atau menolak menetap di Marijoa.

Raja Alabasta yaitu keturunan Nefertari tidak ingin menjadi kaum naga langit atau dewa.

Sang raja lebih memilih membaur dengan dunia bawah atau manusia biasa yang tidak memiliki keistimewaan khusus.

Baca Juga: NIKA atau DAIBUTSU, Siapa yang Terkuat? Ini Penjelasannya!

Hal itu lah yang membuat dendam Pemerintah Dunia kepada Nefertari Cobra dan membunuhnya.

Hal demikian pernah terjadi pada keluarga Donquixote yang memilih turun kedunia bawah.

Akibat pilihan tersebut membuat Doflaminggo kehilangan keisitimewaan sebagai kaum naga langit.

Selain hal tersebut, informasi letak senjata kuno berada di Alabasta menjadi alasan kedua untuk membunuh Nefertari Cobra.

Baca Juga: One Piece 1046: Enma Masuk 12 Pedang Kelas Tinggi, Saijo O Wazamono

Bukan hanya Cobra, bahkan Sirahoshi juga menjadi incaran untuk dibunuh.

Pada One Piece chapter sebelumnya pernah diperlihatkan Im Sama memegang tiga poster yaitu Sirahoshi, Luffy dan Kurohige.

Mereka merupakan target dari pemimpin tahta kekosongan Im Sama.

Alasan Sirahoshi menjadi incaran tak lain karena dia merupakan senjata kuno Posaidon.

Baca Juga: Apa Arti Marga D di One Piece? Ini Penjelasannya!

Semua hal yang berhubungan dengan senjata kuno dan One Piece merupakan sebuah ancaman bagi Pemerintah Dunia.

Akan masuk akan bila orang-orang tersebut merupakan target untuk dibunuh.

Demikian informasi One Piece 1054, Nefertari Cobra tewas, Sabo dijadikan kambing hitam Pemerintah Dunia.***

Editor: Ikhwan Mutaqin

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler