PURBALINGGAKU - KH Abu Dardiri merupakan tokoh yang sangat penting dalam sejarah Muhammadiyah dan pergerakan Islam di Indonesia.
Upaya dan perjuangannya dalam bidang pendidikan, sosial, politik, dan dakwah Islam telah memberikan dampak yang signifikan dalam pengembangan Muhammadiyah dan masyarakat secara umum.
KH Abu Dardiri menjadi inspirasi berdirinya Pimpinan Komisariat IMM Abu Dardiri di Purbalingga pada 6 Juni 2021.
Dengan adanya komisariat ini, mahasiswa Muhammadiyah di Purbalingga memiliki wadah untuk mengembangkan diri dan berkontribusi dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan dan pergerakan sosial.
Mereka berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan yang mendukung pengembangan akademik, kepemimpinan, sosial, serta penerapan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Pergerakan mahasiswa Muhammadiyah melalui Pimpinan Komisariat IMM Abu Dardiri di Purbalingga selama ini berperan untuk mendorong peran aktif mahasiswa dalam membangun masyarakat yang lebih baik.
Melalui kegiatan sosial, pengabdian masyarakat, dan advokasi terhadap isu-isu relevan, mahasiswa Muhammadiyah dapat memberikan kontribusi yang positif dalam perubahan sosial dan pengembangan daerah.
Salah satu bentuk kegiatan di bidang sosial yaitu donor darah pada jumat 10 februari 2023 di halaman SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga yang di ikuti oleh seluruh warga SMA 1 Muhammadiyah Purbalingga dan masyarakat umum.
Kemudian, Pelatihan disain grafis pada ahad 26 maret 2023 yang di ikuti anak anak panti Mandanisiwi.
Semangat perjuangan dan dedikasi KH Abu Dardiri juga tetap terus dikenang dan diabadikan melalui penggunaan namanya dalam komisariat tersebut.
Sehingga nilai-nilai yang diusungnya dapat terus hidup dan menginspirasi generasi muda Muhammadiyah dalam melanjutkan perjuangan untuk kebaikan umat dan bangsa.
Pada hari Sabtu - Minggu (10-11/6/2023), IMM Abu Dardiri melaksanakan Musyawarah komisariat di Aula Gedung Dakwah Muhammadiyah Purbalingga.
Kegiatan tersebut dilakukan untuk memilih ketua IMM Abu Dardiri periode 2023-2024. Dalam musyawarah, anggota berkumpul untuk membahas dan memilih calon ketua yang akan memimpin organisasi periode yang akan datang.
Musyawarah komisariat merupakan forum penting dalam struktur organisasi IMM, di mana para anggota memiliki kesempatan untuk berpartisipasi, menyampaikan pandangan, dan memberikan suara mereka dalam pemilihan ketua.
Ketua pimpinan Cabang IMM Banyumas - Gigih Ivan M.V pada saat pembukaan menyampaikan harapan agar kepemimpinan mendatang dapat mengakomodasi kebutuhan dan aspirasi anggota, terutama dalam hal memperluas cakupan IMM Abudardiri di Purbalingga dengan mekar menjadi cabang.
"Namun, sebelum mencapai tujuan tersebut, diperlukan upaya pembenahan dan perbaikan. Evaluasi terhadap kepemimpinan yang ada saat ini dapat menjadi pijakan untuk memperbaiki kelemahan dan memperkuat keunggulan organisasi. Melalui proses perbaikan yang dilakukan, diharapkan IMM Abudardiri dapat tumbuh dan berkembang secara lebih baik di masa depan." Katanya.
Sementara itu, ketua IMM Abu Dardiri periode 2022-2023, Sidiq pambudi S.Pd mengatakan, dinamika dalam kepemimpinan memiliki variasi karena dominasi anggota yang terdiri dari mahasiswa tingkat akhir, mahasiswa S2, dan mahasiswa yang bekerja.
"Pemimpin yang terpilih diharapkan dapat melanjutkan tujuan kolektif bersama dalam memperjuangkan kepentingan dan kebaikan umat Muslim". Katanya.
Dalam kesempatan tersebut, hadir juga Perwakilan PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah) Purbalingga, Sugito yang menyampaikan, IMM memiliki potensi untuk mengembangkan program-program yang bermanfaat untuk Islam di Purbalingga.
Melalui pengembangan amanah dari sunnah-sunnah, IMM dapat berperan aktif dalam memperkuat dakwah Islam.
"Dengan memilih pengurus yang memiliki visi dan semangat progresif, IMM dapat terus eksis dan berkembang dalam memperjuangkan tujuan-tujuan organisasi serta meningkatkan pengaruh positifnya dalam masyarakat". Ungkapnya.
Semoga, melalui Musyawarah Komisariat tersebut, terpilihlah pengurus yang mampu mewujudkan visi dan menjalankan program-program yang progresif, sehingga IMM Abu Dardiri dapat terus berkontribusi secara signifikan dalam memajukan dakwah Islam di Purbalingga dan Muhammadiyah secara keseluruhan.