Network
PURBALINGGAKU - Sebanyak 173.329 guru honorer lulus seleksi kompetensi I Guru Aparatur Sipil Negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim mengumunkan hasil seleksi PPPK tersebut melalui kanal Youtube Kemendikbud RI, Jumat, 8 Oktober 2021.
“Ini merupakan hari bersejarah buat kita semua. Ini baru tahap pertama, dan akan ada tahap kedua dan ketiga. Ini baru proses pengangkatan guru PPPK,” ujar Nadiem, seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Dukung Desa Wisata Dieng Kulon Banjarnegara Jadi Destinasi Uji Coba Prokes
Pada seleksi Guru ASN PPPK 2021 ini, Pemerintah Pusat sebenarnya menyediakan 1.002.616 formasi guru PPPK. Akan tetapi, pemerintah daerah hanya mengajukan 506.252 formasi.
Sedangkan formasi yang mendapatkan pelamar pada ujian pertama ini sebanyak 322.665. Dengan demikian, masih ada formasi kosong sebanyak 183.567 atau baru terisi 53,7 persen dari total formasi.
Untuk guru honorer yang belum lolos tahap pertama, pemerintah memberikan tiga kali kesempatan ujian pada seleksi kompetensi berikutnya.
“Bagi guru honorer yang lolos passing grade, tapi tidak mendapatkan formasi pada tahap pertama, pada tahap kedua dan ketiga akan ada optimalisasi formasi yang mendukung dan membantu guru tersebut menemukan formasi,” kata Nadiem.
