PURBALINGGAKU - Perdana Menteri New Zealand, Jecinda Ardern membatalkan pernikahannya demi mempersiapkan negaranya menghadapi Covid-19 varian Omicron.
Omicron telah masuk New Zealand dan menyebar di tengah masyarakat. Jacinda Ardern menyatakan akan menerapkan pembatasan level tertinggi demi memperlambat laju penyebaran Omicron.
Jecinda Ardern mengatakan New Zealand akan mencoba mengerem laju penyebaran Omicron. Namun kasus Omicron diperkirakan akan mencapai angka seribu per hari pekan depan dan ribuan per hari setelah itu.
"Saya menyadari jumlah kasus ini terdengar sangat mengkhawatirkan bagi masyarakat," kata dia.
Baca Juga: NATO Siagakan Kekuatan Militer di Eropa Timur, Rusia: Kami Target, Bukan Penghasut Agresi
Ia mengatakan sembilan kasus Omicron terdeteksi di antara sebuah keluarga yang bepergian ke Auckland untuk menghadiri pesta pernikahan dan acara lainya.
Petugas berwenang belum bisa menghubungkan penyebaran ke indeks kasus di perbatasan.
"Itu artinya Omicron kini menyebar di Auckland dan kemungkinan juga ke daerah Nelson Marlbrough, namun tidak menutup kemungkinan juga menyebar ke wilayah lain," ucapnya.
Terkait pembatalan pernikahannya, Jecinda Ardern mengatakan "Begitulah hidup, saya juga tak berbeda, saya berani katakan ribuan warga New Zealand lain lebih sengsara gara-gara Pandemi," ucapnya dikutip dari laman the Guardians.