LENSA BANYUMAS- Baliho unik terlihat di beberapa titik Desa Purwosari, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas saat Panwaslu Baturraden melakukan penyisiran APK (Alat Peraga Kampanye), Minggu, 3 Desember 2023.
Uniknya, baliho ini bukanlah milik Calon Legislatif yang tengah gencar melakukan kampanye. Namun, baliho ini sengaja dipasang oleh masing-masing RW sebagai imbauan kepada masyarakat mengenai politik uang.
Baca Juga: Mantan Kades Sindang Purbalingga Terjerat Kasus Korupsi, Warga Ramai Tabuh Mercon
Bahkan, dalam baliho itu muncul hitung-hitungan kerugian jika menerima uang dari Calon Legislatif. Berikut ini kata-kata yang tersemat di dalamnya.
STOP POLITIK UANG, JANGAN SALAH PILIH
HARGA DIRI DAN HARGA SUARA
JIKA ANDA MAU DIBAYAR Rp. 100.000 UNTUK MEMILIH CALON LEGISLATIF MAKA KETAHUILAH!
Rp. 100.000 : 5 tahun = Rp. 20.000
1 tahun (Rp. 20.000) : 12 bulan = Rp.1.666
Rp. 1.666 : 30 hari = Rp. 55,5
Rp. 55,5 PER HARI LEBIH MUDAH DARI HARGA ANDA KENCING DI TOILET UMUM
JANGAN BERHARAP MENDAPAT PEMIMPIN YANG LEBIH BAIK
STOP MONEY POLITIK DI KOMPLEK ADIPURA
LAPORKAN KE PETUGAS JIKA ANDA MENGETAHUINYA
JADILAH PEMILIH YANG CERDAS DAN BERMARTABAT
JANGAN JUAL HARGA DIRI ANDA HANYA DENGAN Rp. 55,5
Baca Juga: Jalan Penghubung Tiga Desa Ambles, Polsek Karangmoncol Pasang Garis Polisi
Dalam hal ini, Panwaslu Baturraden sangat mengapresiasi semangat warga Desa Purwosari. "Ini sebagai salah satu bentuk partisipasi masyarakat yang membantu kinerja kami dalam mengawasi tahapan pemilu," ujar Khanafi.
Diharapkan warga secara keseluruhan bisa memahami pesan-pesan yang disampaikan dalam baliho tersebut. Hal ini penting untuk menghasilkan pemimpin yang benar-benar sesuai pilihan masyarakat.***