PURBALINGGAKU – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto menyelenggarakan NGApak Festival (NFT) tahun 2022 di Rita Mall Purwokerto.
Mengusung tema ‘Nganggo Produk Banyumas Raya’, Bank Indonesia Purwokerto ingin mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penguatan UMKM konvensional dan syariah, integrasi ekosistem ekonomi dan keuangan digital yang inklusif dan efisien, dan pengembangan ekonomi hijau.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto, Rony Hartawan mengatakan, ada banyak kegiatan yang digelar dalam event Ngapak Festival 2022.
Baca Juga: Bulan Dana PMI 2022 Ditarget Galang Dana Kemanusiaan Hingga Rp1,7 Miliar
Diantaranya yakni UMKM & Banking Expo, Talkshow mengenai Sistem Pembayaran Digital, Ekonomi Syariah dan Green Economy serta berbagai macam perlombaan yang menarik seperti lomba Cerdas Cermat Kebanksentralan tingkat SMP & SMA, UMKM peserta expo dengan transaksi QRIS terbanyak, Lomba TikTok QRIS, Lomba TikTok Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dan BMPD Idol.
“Untuk mengawali perhelatan Ngapak Festival 2022, kegiatan UMKM & Banking Expo dibuka dengan pameran produk-produk UMKM unggulan di wilayah kerja Banyumas, Cilacap, Purbalingga dan Banjarnegara binaan BI, Pemda, Dekranasda dan Perbankan yang terdiri dari 49 booth produk Fashion, food, craft dan coffee,” kata Rony, Jumat 22 Juli 2022.
Baca Juga: TRANSFER UPDATE: Jesse Lingard Resmi Gabung Nottingham Forest Setelah Tinggalkan Manchester United
Selain Expo, pada hari yang sama juga disajikan talkshow yang mengangkat tema Green Economy dengan tema Ecosystem sustainability: The Why, How and Who.
Tak tanggung-tanggung, narasumber yang dihadirkan mulai dari Jeknyong dan pelaku usaha sustainable tourism serta talkshow Ekonomi Syariah dengan tema UKM Banyumas Naik Kelas: Implementasi Sertifikasi Halal (Skema Self Declare) dengan narasumber Kementerian Agama Kabupaten Banyumas, Halal Center Universitas Jenderal Soedirman dan pelaku UMKM.